REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Pemerintah Kabupaten Garut menilai keberadaan komunitas film indie telah mampu membantu mempromosikan potensi pariwisata dan budaya di Garut. Di antaranya melalui berbagai karya kreatif filmnya yang bertemakan daerah Garut.
"Ke depan diharapkan (film indie) bisa mengangkat potensi yang ada di Garut," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Garut, Budi Gan Gan saat Workshop Film di Garut, Kamis (9/8).
Ia menuturkan, keberadaan komunitas film indie di Garut telah menunjukan perkembangan yang baik, sebagai sarana hiburan sekaligus membantu mempromosikan sektor pariwisata dan budaya di Garut.
Pemerintah daerah, kata dia, akan terus bersama-sama dengan komunitas film indie untuk menciptakan karya film yang mampu mengangkat potensi Garut. "Kita ingin menciptakan sineas muda dan baru yang bisa mengangkat perfilman di Garut," katanya.
Anggota Komisi X DPR RI, Ferdiansyah menambahkan, para komunitas film indie di daerah telah berkontribusi untuk mempromosikan pariwisata dan budaya di Garut.
Menurut dia, banyak para komunitas film yang membuat film dengan tema Garut, kemudian disebarluaskan melalui media sosial, dan mendapatkan respon positif. "Ini cukup memberikan hal positif bagi Garut sebagai bagian media promosi budaya, pariwisata, kuliner dan potensi lainnya," kata Ferdiansyah.
Salah satu peserta juga videografer, Ervan mengatakan, produsen film indie Garut perlu didorong oleh berbagai aspek, tidak hanya pemberian modal atau sponsor, tetapi harus ada wadah bagi para sineas Garut.
Menurut dia, saat ini wadah bagi sineas Garut sangat minim, berbeda dengan daerah lain seperti di Kota Bandung memiliki ruang untuk berkreasi. "Misalnya ada wadah untuk menggelar pemutaran film indie di kafe, sekolah-sekolah, atau kampus, dan lain-lain," katanya.
Jika ada ruang ekspresi di Garut, kata dia, maka akan memotivasi untuk berkreasi membuat film yang bagus, berkualitas dan berdaya saing dengan karya-karya dari daerah lain. Ia berharap, setelah berkembangnya film karya orang Garut, maka secara otomatis mengangkat potensi daerah Garut agar dapat dikenal lebih luas.
"Melalui film juga akan memberi kontribusi positif dalam membangun citra Garut ke depan, karena tidak sedikit daerah atau suatu negara berhasil membangun citra mereka melalui produk film yang menyisipkan identitas kedaerahan mereka di film," katanya.