REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar kegiatan kerja bhakti bersih-bersih dan pengecatan trotoar dalam rangka menyambut HUT RI ke 73, sekaligus menyemarakkan event internasional bertajuk Surabaya Marathon 2018. Kegiatan yang difokuskan di sepanjang Jalan Raya Wonokromo, tepatnya jembatan sebelah selatan UPTD Terminal Joyoboyo itu dipimpin langsung Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
Menggunakan sepatu boot warna pink, wali kota perempuan pertama di Kota Pahlawan itu pun tak canggung ikut terjun langsung kerja bhakti bersama jajarannya. Trotoar di sepanjang Jalan Raya Wonokromo pun menjadi fokus perhatian utama dalam kerja bhakti tersebut.
“Sampah-sampah dan kotoran itu dibersihkan semua, sekalian juga dicat trotoarnya,” kata dia, saat memberikan arahan kepada jajarannya, Jum’at, (10/9).
Sembari membersihkan jembatan menggunakan semprotan air, Risma kemudian memberi arahan agar mesin excavator juga didatangkan. Risma ingin lumpur yang mengendap di sungai Wonokromo dikeruk.
"Itu lumpur yang mengendap dikeruk semua, biar nanti kalau hujan ndak banjir," ujarnya kepada petugas operator excavator tersebut.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memimpin jajarannya menggelar kerja bhakti bersih-bersih dan pengecatan trotoar dalam rangka menyambut HUT RI ke 73
Selain melakukan pembersihan dan pengecatan trotoar di sepanjang Jalan Raya Wonokromo, Kampung Pulo Tegalsari II pun tak luput dari perhatian pemkot. Melalui arahan Risma, kampung yang langsung menghadap ke Sungai itu, kemudian dipercantik dengan dilakukan pengecatan menggunakan cat warna-warni.
“Tembok-tembok rumah yang sudah kusam itu tolong dicat semua, biar nanti kelihatan warna-warni, lebih bagus,” ujar perempuan kelahiran Kediri tersebut.
Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya M. Fikser mengungkapkan, aktivitas yang diselenggarakan pagi ini merupakan kerja bahkti bersama seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Surabaya yang rutin dilaksanakan. Kerja bhakti kali ini memang difokuskan untuk bersih-bersih dan pengecatan trotoar.
“Jadi setiap Jum’at pagi, seluruh pegawai di lingkungan OPD Pemkot Surabaya melaksanakan kerja bhakti secara serentak. Disamping itu, juga dalam rangka Surabaya bersolek” kata Fikser.