Senin 20 Aug 2018 07:21 WIB

Arti Pertemuan Jokowi-Prabowo

Pertemuan Jokowi Prabowo diprediksi mengagendakan deklarasi pemilu damai 2019.

Manuver pertemuan politik Jokowi Vs Prabowo.
Foto: republika
Manuver pertemuan politik Jokowi Vs Prabowo.

REPUBLIKA.CO.ID  Oleh: Umar Mukhtar

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto masih belum memastikan jadwal pertemuan antara bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi). Hasto menilai pertemuan dua bakal capres akan positif untuk pendidikan politik kepada masyarakat. Pertemuan ini akan menjadi contoh bagus bagi masyarakat dalam berpolitik.

Hasto mengatakan, dialog antarpemimpin sewajarnya terus dilakukan, terlepas dari posisi politiknya. Menurut dia, rencana pertemuan Prabowo-Jokowi itu bisa dimaknai hubungan yang harmonis antarpemimpin yang berusaha bekerja sama untuk kepentingan bangsa.

"Kita mengumandangkan semangat satu keluarga besar, di mana keluarga itu dibangun oleh nilai-nilai kemanusiaan menjaga perdamaian dunia dengan keadaban politik," tutur Hasto di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Ahad (19/8).

Menurut Hasto, kedua capres diprediksi akan melakukan deklarasi pemilu damai 2019. “Deklarasi damai bukan hanya sekadar seremonial, tetapi harus menjadi komitmen yang harus diikuti seluruh tim kampanye," ujarnya.

Hasto mengatakan, tujuan pemimpin bangsa pada dasarnya menyejahterakan rakyatnya. Dengan adanya pertemuan, menurut Hasto, bisa terjadi kerja sama antarpemimpin untuk rakyatnya.

Pertemuan Prabowo-Jokowi dapat menjadi bahan dalam kontestasi itu bagaimana membuat kesejahteraan rakyat. Kontestasi dalam pemilu bukan untuk menutup keadaban publik. "Pers kami juga harapkan tidak menutup ruang keadaban publik kita yang memegang teguh keadaban publik kita," kata dia.

Hasto mengklaim, kedua pihak sudah mengantisipasi jika pertemuan kedua capres tertunda, yaitu dengan memanfaatkan kewenangan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menginisiasi pertemuan kedua capres yang akan bersaing di Pemilu 2019 tersebut. Namun, PDIP optimistis pertemuan Prabowo-Jokowi akan terjadi sebelum KPU mengambil inisiatif.

"Ini hal yang sangat baik dan perlu kita sampaikan pada publik," kata dia.

Anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra, Andre Rosiade, memprediksi pertemuan antara Prabowo dan Jokowi kemungkinan akan berlangsung pekan depan. Keinginan Prabowo-Sandiaga untuk bertemu telah disampaikan kepada Jokowi.

"Kita sudah menyampaikan keinginan Pak Prabowo dan Bang Sandi untuk bersilaturahim ke beliau. Pak Prabowo juga sedang mengatur jadwal koordinasi dengan Pak Jokowi, kapan bisa menerima kita," tutur dia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement

Rekomendasi

Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement