Senin 22 Oct 2018 14:35 WIB

Undip Kebut Target Peringkat 500 Kampus Dunia

Saat ini Undip berada di rangking 700 besar.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Dwi Murdaningsih
Universitas Diponegoro (Undip)
Foto: ft.undip.ac.id
Universitas Diponegoro (Undip)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Universitas Diponegoro (Undip) terus mengejar ranking 500 besar universitas di dunia. Saat ini Undip berada di rangking 700 besar.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan berbagai kegiatan berskala internasional. Dekan Fakultas Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Undip Sunarto mengatakan, Undip mengemban amanah dari Pemerintah untuk meningkatkan ranking 500 besar universitas di dunia.

Salah satu internasionalisasi kegiatan yang dimaksud, antara lain dilakukan denga menggelar ‘The 3rd International Conference on Indonesian Social and Political Enquiries’ (ICISPE) yang hari ini digelar oleh FISIP Undip, di Semarang.

“Sehingga kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Undip untuk go internasional,” ujar dia, di sela acara pembukaan The 3rd ICISPE, yang dilaksanakan di Hotel Grand Candi, Semarang, Senin (22/10).

Sunarto mengatakan, upaya yang dilakukan Undip tak hanya melalui kegiatan konferansi internasional seperti semacam ini. Namun juga terus memperbanyak kerjasama (kemitraan) bidang akademik dengan PT terkemuka di mancanegara.

Baik melalui kegiatan semacam visiting lecture, student exchange dan visiting profesor hingga joint research yang bermuara pada publikasi ilmiah internasional. “Internasionalisasi dan kerjasama tersebut mutlak dilakukan agar peringkat Undip bisa terdongkrak,” ucap dia.

Hal ini diamini oleh Wakil Dekan Bidang Riset dan Inovasi Fisip Undip Widiartanto yang mendampingi Sunarto dalam kesempatan ini.

Menurutnya, ICISPE yang menjadi agenda tahunan FISIP Undip ini selain menjadi forum diseminasi riset dan kajian terkait SDGs, juga menjadi forum untuk mendorong pencapaian target publikasi internasional bereputasi.

“FISIP Undip mendapat target 19 publikasi terindeks Scopus per tahunnya serta upaya menjalin jejaring penelitian dan publikasi dengan perguruan tinggi lainnya, baik yang ada di dalam negeri maupun PT yang ada di luar negeri,” tandasnya.

Lebih dari seratus paper ilmiah bakal dipresentasikan dalam ‘The 3rd ICISPE yang akan dihelat di Semarang, pada hari ini hingga Selasa (23/10) besok.

Paper ilmiah ini mengangkat berbagai kajian aktual mengenai isu- isu seputar masalah sosial, politik, komunikasi, bisnis dan hubungan internasional dan juga merupakan gagasan pentingnya pembangunan berkelanjutan dalam berbagai lini.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement