Ahad 05 Apr 2015 12:06 WIB

PLN Pinjami Genset Untuk Sekolah Penyelenggara UN Online

Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan (kanan) memantau jalannya simulasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (Computer Based Test) di SMAN 1 Depok, Jawa Barat, Kamis (2/4).
Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan (kanan) memantau jalannya simulasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (Computer Based Test) di SMAN 1 Depok, Jawa Barat, Kamis (2/4).

REPUBLIKA.CO.ID,PEKANBARU--PT PLN (Persero) akan meminjamkan mesin genset untuk sekolah yang menyelenggarakan ujian nasional berbasis komputer (UN Online") di Kota Pekabaru, Riau, untuk mengantisipasi terjadinya pemadaman listrik yang tidak terjadwal.

Kepala PT PLN Cabang Pekanbaru, Agustian, di Pekanbaru, mengatakan sekolah penyelenggara UN online akan mendapat bantuan pinjaman mesin genset ukuran kecil yang mudah untuk dipindahkan pada pelaksanaan UN pertengahan April.

"Sejauh ini pihak PLN sudah berkoordinasi dengan SMAN 8 untuk meminjamkan "mobile genset" milik PLN untuk pelaksanaan UN," ujarnya.

Diharapkan genst bisa bisa membantu apabila terjadi pemadaman listrik tidak terjadwal, katanya.

"Ini sebagai tindak lanjut karena pihak sekolah hanya memiliki genset kapasitas kecil yang tidak cukup untuk menunjang kebutuhan listrik kalau terjadi pemadaman listrik," kata Agustian.

Meski begitu, ia mengatakan pihaknya tidak bisa menjanjikan semua sekolah penyelenggara UN akan mendapat pinjaman genset, karena keterbatasan alat. "Kami tidak memiliki banyak genset seperti itu," ujarnya.

Sekitar 15.000 siswa SMA dan sederajat akan melaksanakan UN pada tanggal 15-16 April 2015. Sedangkan untuk pelaksana UN Online di Kota Pekanbaru tercata delapan sekolah yang dinyatakan siap, yakni SMAN 8, SMA Cendana, SMA Muhammadiyah, SMK 1, SMK Labor, SMK Muhammadiyah 2, SMKN 2 dan SMK Pertanian.

Agustian mengatakan PLN akan berupaya agar tidak terjadi pemadaman listrik selama pelaksanaan UN.

Ia mengatakan PLN membantu kelancaran persiapan ujian dengan mempercepat pengerjaan menaikan daya listrik di sekolah penyelenggara UN Online.

"Kami sarankan sekolah juga menyediakan alat UPS sehingga apabila terjadi pemadaman maupun kerusakan pada jaringan listrik, tidak langsung berdampak ke komputer," katanya.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement