REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Robert Redford sudah mengumumkan rencana pensiunnya setelah film The Old Man and the Gun tayang. Namun, dalam sebuah wawancara terbaru, Redford mengaku tidak yakin akan keputusannya untuk berhenti berakting.
Dalam wawancaranya bersama Variety, Kamis (13/9), di acara presentasi gala film Toronto International Film Festival Senin lalu, Redford mengatakan ia tidak yakin bahwa film The Old Man and the Gun akan menjadi film terakhirnya. Tetapi, ia juga mengatakan bahwa ia tidak bisa bertahan selamanya dalam dunia perfilman. Ia bahkan mengatakan hal yang sama pada akhir Agustus lalu dalam acara pemutaran perdana film tersebut di Telluride Film Festival.
“Sejujurnya, saya sebenarnya merasa bahwa sekarang adalah saatnya bagi saya untuk pensiun (dari bermain film). Saya telah melakukan hal ini (berakting) sejak saya berumur 21 tahun. Saya telah menaruh hati dan jiwa saya dalam berakting selama bertahun-tahun. Saya rasa semua itu cukup, mengapa saya tidak pensiun dini?” tanya Redford (82 tahun).
Seorang lawan beraktingnya dalam The Old Man and the Gun, Sissy Spacek, berharap film tersebut bukanlah film terakhir di mana mereka dapat melihat Redford. Ia bahkan mengatakan mereka (para kru yang terlibat) harus bisa mengubah pemikiran Redford untuk mengambil pensiun dini. “(Mengenai ide hadiah pensiun untuk Redford), saya mungkin akan memberi sebuah jam tangan,” kata Spacek.
Sementara pemain lain, Danny Glover, mengatakan ia sama sekali belum memikirkan tentang hadiah apa yang akan diberikan pada Redford. Menurutnya, ia masih belum percaya kalau Redford akan berhenti dari dunia perfilman.
The Old Man and the Gun merupakan film yang disutradarai oleh David Lowery. Film ini digarap berdasarkan kehidupan Forrest Tucker, seorang perampok bank yang terkenal karena berhasil melarikan diri dari San Quentin di umur 70 tahun untuk lanjut melakukan perampokan bank. Film akan dirilis pada 28 September.