REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Ratusan warga menggelar aksi bersih-bersih pantai di kawasan Pantai Cibutun dan Pantai Loji Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. Selasa (25/9). Kegiatan tersebut dilakukan untuk meningkatkan kepedulian warga terhadap kebersihan kawasan pantai.
"Aksi bersih pantai ini bagian dari upaya meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing khususnya di pantai,’’ terang Kepala Bidang Kebersihan, Dinas Perumahan Pemukiman dan Kebersihan Kabupaten Sukabumi (Perkimsih) Kabupaten Sukabumi Denis Eriska, Selasa. Selain itu digelar dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Sukabumi ke 73 yang jatuh setiap 1 Oktober nanti.
Menurut Denis kegiatan ini diharapkan dapat mewujudkan kawasan pantai yang bersih indah dan sehat. Sehingga kawasan pantai tetap menjadi daya tarik bagi para wisatawan lokal maupun luar negeri.
Jumlah peserta aksi bersih pantai ini lanjut Denis, diperkirakan mencapai sekitar 600 hingga 700 orang yang berasal dari berbagai kalangan. Misalnya pelajar dari tingkat SMP, SMA serta dinas atau intansi terkait lainnya.
Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono yang menghadiri kegiatan tersebut menambahkan, aksi bersh-bersih pantai dilakukan dalam rangka meningkatkan kesadaran menjaga kebersihan lingkungan. "Ajakan ini disambut antusias warga mulai dari LSM, organisasi kepemudaan, aparat pemerintahan hingga pelajar,’’ imbuh dia.
Adjo menuturkan, sampah yang diambil dari pantai nantinya di timbun dan dibuang ke tempat pembuangan akhir. Aksi ini tiada lain adalah untuk meningkatkan kebersihan, keindahan lingkungan. Targetnya kawasan pantai lebih sehat dan nyaman serta untuk menunjang sukses Geopark Ciletuh Palabuhanratu (GCP).
Sebabnya kawasan Pantai Loji ini sudah menjadi bagian dari Global Geopark Network. Ke depan masyarakat agar bisa menjaga dan melestarikan keindahan dan kebersihan di lingkungan pantai maupun di lingkungan tempat tinggal masing-masing. Hal ini nantinya akan berdampak kepada peningkatan pariwisata dan perikanan di Kabupaten Sukabumi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika