Kamis 18 Oct 2018 17:35 WIB

Kongres AS Ajukan RUU Larang Penjualan Senjata ke Saudi

Larangan penjualan senjata ke Saudi terkait hilangnya Khashoggi.

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Nur Aini
Jamal Khashoggi
Foto: Instagram/@jkhashoggi
Jamal Khashoggi

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Kongres Amerika Serikat (AS) mengajukan rancangan undang-undang (RUU) untuk menghentikan penjualan senjata ke Arab Saudi. RUU tersebut bisa disahkan kecuali Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo menyatakan Kerajaan Saudi tidak terlibat dalam pembunuhan wartawan Jamal Khashoggi.

Pengajuan RUU itu dipimpin oleh anggota Kongres dari Partai Demokrat Massachusetts, Jim McGovern, yang menjabat sebagai ketua Human Rights Commission dan anggota House Rules Committee. Ia mengatakan laporan tentang kasus Khashoggi merupakan pelanggaran norma-norma internasional.

RUU itu menyatakan bantuan militer dan penjualan senjata AS ke Arab Saudi akan dilarang. Pengesahan RUU akan menunggu konfirmasi dari Pompeo mengenai status Khashoggi.

“Jika Amerika Serikat harus mendukung apa pun, maka kami harus mendukung hak asasi manusia. Nilai-nilai kami adalah kekuatan kami, dan kami tidak bisa acuh tak acuh ketika nilai-nilai itu dirusak atau diserang," kata McGovern dalam sebuah pernyataan, dikutip kantor berita Anadolu.

Khashoggi dinyatakan hilang sejak ia memasuki gedung konsulat Saudi di Istanbul pada 2 Oktober lalu. Beberapa laporan menyatakan, rekaman audio dan video menunjukkan rincian mengerikan dari dugaan pembunuhannya di tangan warga Saudi setelah ia memasuki konsulat.

Para anggota parlemen AS lainnya juga mengambil sikap yang sama terhadap Arab Saudi. Mereka mengatakan sanksi diperlukan jika laporan kematian Khashoggi itu benar.

Senator dari Partai Republik Lindsey Graham memperingatkan akan ada 'harga yang harus dibayar' jika Khashoggi dibunuh. Menurut situs berita Intercept, RUU yang diperkenalkan ke House of Representatives pada Selasa (16/10) lalu itu didukung oleh enam anggota Partai Demokrat dan dua anggota Partai Republik di parlemen.

Senator dari Partai Republik lainnya, John Kennedy, menyatakan Arab Saudi harus dihukum jika ditemukan berada di belakang kasus kematian Khashoggi.

"Anda bisa mengusir diplomat. Anda bisa mengusulkan resolusi PBB. Anda bisa mengurangi penjualan senjata. Anda bisa melakukan sanksi terhadap individu. Kebijakan luar negeri kita harus berlabuh pada nilai-nilai, itulah Amerika," kata Kennedy, dikutip Hill.

Menurutnya, ada sejumlah opsi yang bisa dijalani AS untuk menghukum Arab Saudi, yaitu memberikan sanksi, mengurangi penjualan senjata, dan mendorong resolusi PBB.

Baca: Detik-Detik Pembunuhan Khashoggi Terungkap dalam Rekaman

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement