Jumat 11 Jun 2010 17:25 WIB

Afrika Selatan Siap Berpesta

REPUBLIKA.CO.ID,Kota Johannesburg hiruk-pikuk oleh penggemar sepakbola selagi Afrika Selatan bersiap-siap untuk memulai Piala Dunia 2010. Ratusan musisi, penari dan artis mengadakan gladi resik terakhir untuk upacara pembukaan hari in.

Ratusan penari dan penyanyi, banyak di antara mereka mengenakan kostum tradisional, berlenggak-lenggok di belakang kelompok marching band menuju stadion Soccer City di Johannesburg, untuk melakukan gladi resik upacara pembukaan Piala Dunia hari Jumat.

Para pengemudi mobil di sepanjang rute menuju stadion, dengan kendaraan yang dihiasi bendera-bedera, membunyikan klakson mereka untuk menunjukkan dukungan mereka, ketika kelompok marching band itu lewat."Coba rasakan. Saya mulai merasakan kegembiraan menyambut Piala Dunia," ujar seorang anak muda Afrika Selatan.

Pihak penyelenggara menjanjikan pertunjukan musik khas Afrika, yang akan diikuti oleh lebih dari 1.500 orang, dengan menampilkan artis-artis musik internasional serta artis favorit lokal. Menteri Seni dan Budaya Afrika Selatan Lulu Xingwana menyatakan acara pembukaan akan diawali dengan konser musik pada hari Kamis oleh artis-artis ternama Afrika dan internasional.

"Kami yakin ini akan menjadi perayaan budaya dan warisan Afrika kita. Kami siap untuk berpesta, diawali dengan pembukaan konser di Stadion Orlando, di Soweto, dan pesta meriah saat upacara pembukaan," ujar Xingwana.

Konser menampilkan bintang-bintang seperti Black Eyed Peas, Alicia Keys dan dua penyanyi ternama Kolombia, Shakira dan Juanes, menggoyang panggung konser Piala Dunia. Konser ini berlangsung di Stadion Orlando di Soweto. Konser ini seolah menjadi pemanasan bagi para penggemar sepakbola, sebelum upacara pembukaan hari Jumat.

Pihak penyelenggara mengatakan musisi seperti Hugh Masakela, Femi Kuti, Khaled, Osibisa, R-Kelly dan Soweto Spiritual Singers, akan tampil Jumat siang sebelum pertandingan pembukaan Piala Dunia antara Afrika Selatan dan Meksiko. Perancis dan Uruguay akan saling berhadapan malam itu juga.

Kawasan bisnis dan keuangan Johannesburg, Sandton, mulai pertengahan minggu ini lumpuh karena parade besar-besaran untuk menunjukkan dukungan bagi tim Afrika Selatan yang disebut Bafana-Bafana.

Para anggota kesebelasan tim nasional, disertai para pejabat lokal, memberikan salam kecupan jarak jauh kepada para fan dari atas sebuah bus bertingkat selagi sopir bus membunyikan klakson untuk menyambut orang ramai yang ikut merayakan Piala Dunia itu.

Taman-taman bagi para fan, telah didirikan di sembilan kota yang menjadi tuan rumah pertandingan Piala Dunia. Berbagai organisasi swasta dan perusahaan mensponsori pesta sepakbola mereka sendiri. Dan para fan dari seluruh dunia berada di jalan-jalan, tidak sabar untuk memulai acara besar ini.

sumber : voa
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement