REPUBLIKA.CO.ID, LVIV -- Asosiasi Sepakbola Eropa (UEFA) memberikan sanksi berupa denda kepada Portugal dan Jerman atas ketidakdisiplinan yang terjadi dalam laga perdana kedua tim di LVIV Arena, Ahad (10/6).
Asosiasi Sepakbola Jerman (DFB) harus membayar denda sebesar 12.605 dolar AS gara-gara ulah tidak simpatik yang dilakukan fans mereka ketika melempari kertas ke lapangan saat Portugal melakukan tendangan sudut. Denda itu juga bagian dari hukuman lantaran fans tim Panser membakar petasan.
Sementara Federasi Sepakbola Portugal (FPF) harus membayar denda yang lebih besar. UEFA menjatuhkan denda sebanyak enam ribu dolar AS setelah para penggawa Portugal telat memasuki lapangan pada babak kedua dalam pertandingan yang sama. Hal itu dianggap UEFA merupakan suatu kesengajaan untuk memperlambat pertandingan.
"Badan Kedisiplinan dan Kontrol UEFA telah menjatuhkan sanksi kepada DFB dan FPF," demikian pernyataan yang tertulis dalam laman resmi UEFA, seperti dilansir The World Game, Jumat (15/6).
UEFA kini bahkan akan menjatuhkan sanksi lain kepada DFB atas tindakan tidak disiplin yang kembali dilakukan oleh suporter Jerman dalam pertandingan melawan Belanda di Stadion Metalist, Kharviv, Rabu (13/6).
Ancaman sanksi itu terkait aksi fans Jerman yang membakar kembang api dan lagi-lagi melakukan lemparan ke lapangan. Hal tersebut akan diputuskan Badan Kedisiplinan dan Kontrol UEFA pada Ahad (18/6) waktu setempat.