Sabtu 24 Nov 2018 04:31 WIB

Guru Olah Raga Sukabumi Didorong Lahirkan Atlet Berprestasi

Selama ini guru olah raga belum memiliki wadah untuk diskusi dan berbagi.

Red: Gita Amanda
Atlet Voli Pasir putra dari Kota Sukabumi dan Kota Cimahi sedang berlaga pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XII/2018, di Lapang Voli Pasir SPOrT Jabar Arcamanik, Kota Bandung, Senin (30/7).
Foto: Irfan Risyadien
Atlet Voli Pasir putra dari Kota Sukabumi dan Kota Cimahi sedang berlaga pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XII/2018, di Lapang Voli Pasir SPOrT Jabar Arcamanik, Kota Bandung, Senin (30/7).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sekitar seribuan guru olah raga di Kota Sukabumi membentuk Ikatan Guru Olah raga (Igora) Kota Sukabumi. Para guru olahr aga ini didorong untuk melahirkan atlet-atlet berprestasi di semua jenjang pendidikan.

"Selama ini guru olah raga belum memiliki wadah untuk diskusi dan berbagi,’’ ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi kepadaa wartawan di Gedung Juang 45 Kota Sukabumi, Jumat (23/11). Hal ini disampaikan disela-sela pelantikan pengurus Igora Kota Sukabumi.

Menurut Fahmi, keberadaan organisasi guru olah raga ini dapat memperkokoh persatuan antar sesama profesi. Sehingga harapannya prestasi olah raga bisa lebih baik dan masyarakat bisa lebih sehat.

Salah satu agenda terdekat ungkap Fahmi adalah pelaksanaan Pekan Olah raga Pemerintah Daerah (Porpemda) Jawa Barat di Kabupaten Karawang pada 26-30 Nopember 2018 mendatang. Pelepasan kontingen asal Sukabumi dilakukan pada Jumat (23/11). Targetnya dalam kesempatan tersebut atlet dari Sukabumi bisa memberikan prestasi yang terbaik.

Meskipun lanjut Fahmi dalam ajang Porpemda tersebut pihaknya hanya menargetkan adanya kekompakan dan soliditas dari aparatur sipil negara (ASN) Pemkkot Sukabumi. Jika aparatur kompak maka upaya untuk mewujudkan keinginan menjadi mudah.

Ketua Igora Kota Sukabumi Filah Syaiful menerangkan, organisasi Igora baru pertama kali terbentuk di Sukabumi. "Jumlah anggota diperkirakan mencapai seribuan lebih dari jenjang SD hingga SMA sederajat di Sukabumi,’’ imbuh dia.

Selepas dibentuk ungkap Filah, langkah pertama yang dilakukan yakni membuka koordinasi dan komunikasi dengan insan olah raga lain. Selain itu mendukung pencapaian prestasi dalam ajang Porpemda 2018 di Karawang.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اُدْعُوْهُمْ لِاٰبَاۤىِٕهِمْ هُوَ اَقْسَطُ عِنْدَ اللّٰهِ ۚ فَاِنْ لَّمْ تَعْلَمُوْٓا اٰبَاۤءَهُمْ فَاِخْوَانُكُمْ فِى الدِّيْنِ وَمَوَالِيْكُمْ ۗوَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ فِيْمَآ اَخْطَأْتُمْ بِهٖ وَلٰكِنْ مَّا تَعَمَّدَتْ قُلُوْبُكُمْ ۗوَكَانَ اللّٰهُ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا
Panggillah mereka (anak angkat itu) dengan (memakai) nama bapak-bapak mereka; itulah yang adil di sisi Allah, dan jika kamu tidak mengetahui bapak mereka, maka (panggillah mereka sebagai) saudara-saudaramu seagama dan maula-maulamu. Dan tidak ada dosa atasmu jika kamu khilaf tentang itu, tetapi (yang ada dosanya) apa yang disengaja oleh hatimu. Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.

(QS. Al-Ahzab ayat 5)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement