Rabu 28 Nov 2018 19:29 WIB

DPRD Jakarta Setujui Pembangunan 10 Rusun

Proyek rusun akan dilakukan dalam tahun berganda

Rep: sri handayani/ Red: Dwi Murdaningsih
Warga beraktivitas di rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (22/10).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Warga beraktivitas di rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (22/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta menyetujui pembangunan 10 rumah susun (rusun) pada anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2019. Proyek itu akan dilakukan dalam tahun berganda (multiyears).

"Ada 10 lokasi pembangunan rusun, tadi yang sudah disetujui DPRD ya," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) DKI Jakarta Meli Budiastuti ketika dihubungi wartawan, Rabu (28/11).

Untuk tahun pertama, proyek itu bernilai total Rp 890 miliar. Delapan lokasi akan dikerjakan dengan periode dua, sementara dua lainnya periode tiga tahun. Kedua rusun tersebut yaitu Rusun Penjaringan dan Rusun PIK Pulogadung.

DKI Pastikan Ratusan Pekerja Terima 'Kartu Pekerja'

Revitalisasi rusun Penjaringan belum dapat dilakukan dalam waktu dekat. Sebab, masih banyak warga yang menghuni tempat itu. Mereka baru bersedia mengosongkan lokasi pada Juli 2019.

"Dengan itu dengan mempertimbangkan soal aset dan sebagainya itu akan dilakukan selama tiga tahun," ujar Meli.

Sementara, PIK Pulogadung merupakan kawasan luas yang akan dibangun untuk 1.300 unit dengan enam tower. Oleh karena itu, dibutuhkan waktu yang relatif lebih lama.

Adapun rincian rusun yang akan dibangun yaitu:

1. Pembangunan rusun PIK Pulogadung sebanyak tiga tower, 510 unit, 16 lantai. Pelaksanaan selama dua tahun.

2. Pembangunan rusun Jalan Inspeksi BKT Kelurahan Ujung Menteng, Cakung Jakarta Timur, dua tower, 422 unit, 16 lantai, dua tahun.

3. Revitalisasi rusun Karanganyar, Jakarta Pusat, dua tower, 421 unit, 16 lantai, dua tahun.

4. Pembangunan rusun Cakung Barat tiga, 542 unit, 16 lantai, dua tahun.

5. Revitalisasi rusun Penjaringan, Jakarta Utara, empat tower, 1116 unit, 20 lantai, 3 tahun.

6. Pembangunan rusun padat karya Jakarta Utara, dua tower, 512 unit, 16 lantai, dua tahun.

7. Pembangunan rusun Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara, satu tower, 151 unit, 11 lantai, dua tahun.

8. Revitalisasi rusun Cipinang Besar Jakarta Timur, satu tower, 256 unit, 16 lantai, dua tahun.

9. Pembangunan rusun Pulo Jahe, Jatinegara, Jakarta Timur, dua tower, 744 unit, 24 lantai, dua tahun.

10. Pembangunan rusun PIK Pulogadung tahap 2 ada enam tower, 1.369 unit, 16 lantai, tiga tahun.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement