REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara (jubir) Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Ferry Juliantono menjelaskan alasan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno akan berkantor di Jawa Tengah awal 2019. Ia mengatakan Sandiaga akan menyasar masyarakat-masyarakat di perdesaan.
"Kami ke desa-desa lah supaya mendapatkan elektabilitas," kata Ferry di Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta, Jumat (14/12).
Ferry tak menjelaskan lebih rinci saat ditanya kegiatan apa saja yang akan dilakukan Sandiaga di sana. Namun, ia mengiyakan ketika ditanya pendekatan yang dilakukan Sandiaga melalui budaya.
Suhud Aliyudin
Sebelumnya juru bicara BPN lainnya Suhud Alynudin juga membenarkan alasan Sandiaga memilih berkantor di Jawa Tengah lantaran ingin memaksimalkan kunjungannya ke masyarakat. Terutama, kaum perempuan, ibu-ibu, milenial, dan pemilih mengambang (swing voters)
"Karena swing voters, kami perkirakan ada di situ, yang 17-20 persen itu ada di milenial, kelas menengah yang masih ragu, jadi kita akan sapa, ketemu mereka satu persatu," ujarnya.
Ia juga meyakini masyarakat akan mencari faktor yang membedakan dibanding pemilu 2014 lalu. Menurutnya Sandiaga menjadi faktor pembeda dari pemilu lalu. "Ketika pindah itu nanti programnya itu menyapa semua masyarakat," ucap politikus PKS tersebut.
