REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno enggan mengomentari pembebasan Abu Bakar Ba'asyir. Menurut dia, ia menghormati segala proses hukun yang sedang berlangsung.
"Karena ini masalah hukum, saya tidak akan komentar mengenai ini. Ahli hukum yang lebih kompenten," kata dia usai menghadiri Indonesia Millenial Summit 2019 di Ballroom Hotel Kempinski, Sabtu (19/1).
Menurut dia, sebagai seorang calon pemimpin, tak elok untuk mencampuri proses hukum. Karena itu, ia harus bisa membedakan waktu saatnya komentar atau tak berkomentar.
Ia menambahkan, divisi hukum dan advokasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) mungkin akan memberkan komentar. "Ini adalah proses hukum," kata dia.