REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pembangunan empat jembatan di ruas jalan Denggung - Wonorejo atau Jalan Gito Gati akan dimulai pada Awal Februari 2019. Pengerjaan jembatan ini mundur dari rencana awal yaitu Januari 2019.
Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP ESDM) DIY, Bambang Sugaib mengatakan, pembangunan akan dilakukan pada 6 Februari 2019 dengan target penyelesaian direncanaan pada Mei dan Juli 2019. Empat jembatan tersebut antara lain Jembatan Denggung, Tlacap, Tambakrejo dan Gondanglegi II.
Jalan tersebut merupakan jalan provinsi yang memiliki peran penting dalam penegmbngan pengembangan ekonomi di DIY. Untuk itu perlu adanya peningkatan pelayanan jalan yang dilakukan.
Pemasalahan dominan yang ada di kawasan tersebut yaitu terjadinya kerusakan perkerasan jalan. Sementara, kondisi jembatan juga sudah melebihi umur rencana. Sehingga diperlukan peningkatan kapasitas jalan dan jembatan.
"Maka perkembangan arus lalu lintas di daerah tersebut perlu diikuti dengan tingkat pelayanan jalan yang sesuai agar tidak mengganggu kenyamanan dan keselamatan bagi pengguna jalan," kata Bambang di Kantor DPUP ESDM DIY, Yogyakarta, Selasa (29/01).
Selama pembangunan, akan disediakan jembatan darurat. Sehingga tidak mengganggu aktivitas masyarakat yang ada di sekitar kawasan tersebut.
Jembatan darurat hanya disiapkan di Jembatan Gondanglegi dan Tambakrejo. Namun, hanya dapat dilewati oleh kendaraan ringan roda empat dan kendaraan roda dua.
Sementara di Jembatan Denggung dan Jembatan Tlacap tidak disediakan jembatan darurat. Sebab kondisi jalan yang tidak memungkinkan untuk dibangunnya jembatan darurat.
"Jembatan Tlacap dan Denggung karena lingkungan kiri kanannya itu dalam dan curam. Kemudian sudah ada rumah-rumah dan itu tidak memungkinkan jembatan darurat untuk bisa dilalui oleh kendaraan roda empat," kata Bambang.
Selain pembangunan jembatan, pelebaran jalan juga akan dilakukan. Rencananya, pembangunan jalan ini akan dilakukan pada 2020 mendatang.
Pelebaran jalan akan dilakukan bersamaan dengan pembangunan trotoar nantinya. Lebar jalan yang saat ini sembilanmeter akan diperlebar menjadi 11 meter. Untuk trotoar akan yang lebarnya satu meter akan diperlebar menjadi 1,5 meter.
Saat pembangunan jembatan dilakukan, pengalihan arus lalu lintas akan diterapkan. Disiapkan beberapa jalur alternatif yang dapat dilalui oleh pengguna jalan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika