Ahad 03 Feb 2019 09:23 WIB

Alumni 12 Kampus di Jateng Deklarasi Dukung Jokowi-Maruf

Alumni dari 12 kampus membentuk Koalisi Alumni Diponegoro untuk menangkan Jokowi

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Bayu Hermawan
Capres nomor urut 01, Jokowi, menghadiri deklarasi dukungan oleh Koalisi Alumni Diponegoro di Kota Lama Semarang, Ahad (3/1).
Foto: Sapto Andika Candra
Capres nomor urut 01, Jokowi, menghadiri deklarasi dukungan oleh Koalisi Alumni Diponegoro di Kota Lama Semarang, Ahad (3/1).

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Ratusan perwakilan alumni dari 12 perguruan tinggi di Jawa Tengah mendeklarasikan dukungan kepada pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf di kawasan Kota Lama, Semarang, Ahad (3/2) pagi. Alumni dari dua belas kampus di Jateng bergabung dan membentuk Koalsisi Alumni Diponegoro untuk memenangan Jokowi-Maruf Amin.

Koalisi Alumni Diponegoro terdiri dari alumni Undip, Unnes, UIN Walisongo, Universitas Wahid Hasyim, UKSW Salatiga, Universitas Islam Sultan Agung, Untag Semarang, Unika Sugiyopranoto, Unisbank, Universitas Dian Nuswantoro, USM, dan STIE Widya Manggala. Perwakilan koalisi alumni Diponegoro, Dini Andriani, menyebutkan bahwa mereka melihat Jokowi sudah berhasil memimpin selama 4 tahun terakhir. Bersama para alumni belasan perguruan tinggi di Jateng, Dini yakin bisa memenangkan Jokowi-Ma'ruf dalam pilpres April 2019 nanti.

"Koalisi alumni Diponegoro bersama komponen lainnya bertekad dan berjuang untuk memenangkan capres Jokowi," kata Dini di Gedung PPI, Ahad (3/2).

Dalam sambutannya, Jokowi yakin alumni perguruan tinggi memiliki intelektualitas dan kemampuan untuk menyaring hoaks. Menurutnya, tantangannya saat ini adalah menangkal kabar-kabar bohong yang mencatut dirinya. Jokowi juga menyebut bahwa mengurus negara sebesar Indonesia tidak lah mudah. Karenanya, Indonesia perlu diurus orang yang sudah berpengalaman.

"Pagi hari ini saya berhadapan dengan intelektual yang bisa berikan pencerahan. Jangan biarkan hoaks merajalela ke desa," katanya.

Sejak Sabtu (2/2) kemarin, Jokowi memang berkeliling Jawa Timur dan Jawa Tengah untuk menemui pendukungnya. Dalam sambutannya, Jokowi juga meminta pendukungnya untuk menjadikan Jawa Tengah sebagai kantong pemenangan mutlak bagi paslon nomor 01.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement