REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Dinas Kesehatan Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, menyebutkan, hingga saat ini Mataram masih aman dari status kejadian luar biasa (KLB) untuk kasus demam berdarah dengue (DBD). Namun demikian, jumlah kasus DBD terus bertambah.
"Meskipun angka kasus demam berdarah dengue (DBD) di Mataram terus meningkat, dan terdapat satu kasus kematian, namun sampai saat ini belum masuk status KLB," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram dr H Usman Hadi di Mataram, Selasa (26/2).
Menurutnya, status KLB baru dapat ditetapkan antara lain apabila jumlah kasus kematian dan kasus DBD lebih tinggi dari tahun sebelumnya, serta mengganggu sosial ekonomi masyarakat. Mengganggu sosial ekonomi masyarakat yang dimaksudkannya, adalah masyarakat tidak berani keluar beraktivitas karena takut terkena wabah DBD.
"Sementara kondisi Kota Mataram sampai saat ini masih relatif aman. Meskipun jumlah kasus DBD sudah tercatat lebih tinggi dari tahun sebelumnya dan terdapat satu kasus kematian," katanya.