REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Bek tengah Juventus, Leonardo Bonucci mengingatkan rekan setimnya untuk mewaspadai lawan mereka pada babak perempat final Liga Champions 2018/2019, Ajax Amsterdam. Bonucci menyebut bahwa de Joden merupakan tim yang memiliki segudang bakat dan ambisi besar. Itu dibuktikan ketika menyingkirkan Real Madrid.
"Mereka enerjik, penuh bakat, dinamis dan mereka mampu menyingkirkan Real Madrid," kata Bonucci kepada Sport Mediaset, Jumat (15/3).
Juventus lolos setelah menjalani laga dramatis melawan Atletico Madrid. Sempat tertinggal 2-0 pada leg pertama Bianconeri mampu membalas tigol gol ke gawang Los Colchoneros ketika mentas di Stadio Allianz, Turin. Agregat akhir 3-2 untuk keunggulan Juve.
Sementara, Ajax tak kalah heroik, armada Erik ten Hag sukses mempermalukan juara bertahan tiga kali Real Madrid dengan skor 4-1 di Stadion Santiago Bernabeu. Padahal, Ajax bermaterikan pemain muda yang belum memiliki jam terbang ketimbang Luka Modric dkk.
"Kami siap memainkan dua pertandingan besar dengan kerendahan hati dan mengetahui bahwa setelah cara kami menang di 16 besar, kami dapat memberi penggemar kami dua malam yang lebih baik," sambung dia.
Sejatinya, laga Juve versus Ajax bukanlah partai baru di Liga Champions. Kedua tim sudah bersua 12 kali dengan Juve mengemas enam kemenangan, dua kekalahan, serta empat laga lain berakhir seri. Akan tetapi, yang paling diingat oleh fan Bianconeri adalah final Liga Champions pada 1995/1996.
"Kita harus bermain seperti yang kita lakukan di leg kedua melawan Atletico. Kita harus berusaha untuk menjadi sempurna."
Selain partai Juventus kontra Ajax ada beberapa pertemuan lain yang tak kalah menarik yaitu Manchester United versus Barcelona, Liverpool melawan FC Porto, serta dua tim Liga Primer Inggris Tottenham Horspur dan Manchester City yang bakal saling tikam.