REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK--Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok telah memasang Smart Lighting System (SLS) di sejumlah titik di Kota Depok untuk memantau kondisi penerangan jalan umum (PJU) dari jarak jauh. Diharapakan dengan SLS bisa dilakukan penanganan PJU yang rusak saat itu juga.
Kepala Dishub Kota Depok, Dadang Wihana, mengatakan pihaknya kini telah mengembangkan SLS di Jalan Margonda, Jalan Arif Rahman Hakim, Jalan Juanda dan sebagian Jalan Tole Iskandar.
"PJU Smart System merupakan penerapan dari IoT atau Internet of Things. IoT itu sebuah konsep di mana internet dapat dihubungan ke benda-benda, dan dapat dikontrol dengan perangkat nirkabel," ujar Dadang di Balai Kota Depok, Selasa (19/3).
Menurut Dadang, sampai 2018 Dishub Kota Depok telah memasang SLS di 350 titik. Sedangan untuk 2019, pihaknya akan memasang SLS di 116 titik.
"SLS ini sebenarnya kemudahan dalam menyalakan dan mematikan PJU melalui kendali komputer atau smartphone. Lebih efisien dibandingkan dengan cara manual. Jika ada kerusakan akan ada notifikasi dengan cepat," jelasnya.
Dia menambahkan, dengan notifikasi yang muncul petugas lapangan akan lebih cepat datang melakukan perbaikan. Dengan begitu, tujuan untuk menerangi jalan dan meminimalisir kecelakaan lalu lintas maupun mencegah aksi kriminalitas dapat terlaksana.
"SLS ini dapat memberitahukan di mana lokasi PJU yang padam, jenis lampunya, serta nomor tokennya. Jika lampu sudah diperbaiki, akan muncul pula notifikasi lampu sudah dapat berfungsi seperti sediakala," pungkas Dadang.