REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setengah dari populasi jagat raya menghilang secara tiba-tiba setelah Thanos (Josh Brolin) menjentikkan jarinya. Dia berhasil mengumpulkan keenam Infinity Stone dan melaksanakan tujuan utamanya. Beberapa anggota Avengers pun menghilang seperti makhluk hidup lainnya dan berubah menjadi debu.
Kekalahan Avengers untuk menghentikan aksi penjahat tersebut membawa dampak besar pada alam semesta. Kehilangan, kesedihan, dan luka atas kekalahan tidak bisa sembuh begitu saja.
Anggota Avengers yang tersisa, Iron Man (Robert Downey Jr), Black Widow (Scarlett Johansson), Captain America (Chris Evans), Hulk (Mark Ruffalo), Rocket Raccoon (Bradley Cooper), Nebula (Karen Gillan), dan Thor (Chris Hemsworth), mencoba melanjutkan hidup. Mereka ditawarkan harapan baru dengan kehadiran Captain Marvel (Brie Larson) yang akhirnya kembali dari perjalanan menjaga luar angkasa.
Meski begitu, tim tersebut belum sempurna dan mendapatkan bantuan yang diperlukan dari Hawkeye (Jeremy Renner) dan Ant-Man (Paul Rudd). Avengers pun kembali bersama. Mereka mencoba bangkit dan mencari cara mengalahkan Thanos dan memperbaiki keadaan setelah kehilangan kawan dan keluarga yang menyakitkan.
Dengan sisa para superhero yang ada, mereka mencoba mencari cara untuk memperbaiki keadaan yang benar-benar telah berubah. Bahkan, ketika beberapa mencoba menjalani hidup dari yang telah tersisa, mereka tetap masih menyimpan harapan untuk melawan dan membawa kembali kemenangan.
Kisah yang tercipta akibat enam batu, Reality Stone, Soul Stone, Mind Stone, Space Stone, Time Stone, dan Power Stone ini berlanjut mencapai puncaknya. Avengers: Endgame merupakan cerita langsung melanjutkan peristiwa yang terbangun di Avengers: Infinity War.
Marvel Studios sadar, kesuksesan harus terus dilanjutkan, dengan pendapatan 2.048 miliar dolar AS untuk Infinity War, maka sekuelnya ditutup rapat dari kebocoran cerita. Meski begitu, Endgame ditawarkan dengan bentuk yang sama dengan sentuhan film khas rumah produksi tersebut, perjuangan para pahlawan melawan keinginan penjahat kuat. Untuk penilaian, film yang sudah tayang 24 April di Indonesia ini mendapatkan 97 persen segar dari 89 ulasan di Rottentomatoes.