Kamis 02 May 2019 05:59 WIB

Tren Positif Ajax Amsterdam Berlanjut

Ajax mampu menunjukkan permainan taktis dan dengan semangat yang tak pernah takut.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Ajax Amsterdam Erik ten Hag
Foto: EPA-EFE/Koen van Weel
Pelatih Ajax Amsterdam Erik ten Hag

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Langkah legiun muda Ajax Amsterdam semakin tak terbendung. Itu setelah Ajax mengalahkan lawannya Tottenham Hotspur pada leg pertama semifinal Liga Champions 2018/2019. Berlangsung di Tottenham Hotspur Stadium, Rabu (1/5) Ajax sukses menekuk tuan rumah dengan skor 1-0 lewat gol Donny Van de Beek pada menit ke-15.

Hampir sepanjang 45 menit babak pertama tim tamu menguasai jalannya pertandingan. Meski tampil di hadapan pendukung Spurs, anak asuh Erik ten Hag tidak merasa canggung. Bahkan, Ajax mampu membuka skor awal melalui pemain tengah.

Julukan the giant killer lagi-lagi pantas disematkan kepada kesebelasan asal ibu kota Belanda. Sebelumnya Ajax sukses menyingkirkan Real Madrid di fase 16 besar dan Juventus di babak perempat final.

Meski Ajax terbilang merupakan tim tradisi, merujuk pada titel empat trofi Liga Champions. Namun tetap saja performa impresif De Joden hadir berkat pemain-pemain muda yang meruntuhkan dominasi para pemain senior atau tim yang bermaterikan pemain matang.

Ajax mampu menunjukan permainan taktis dan dengan semangat yang tak pernah takut oleh siapa pun lawan yang dihadapi. Catatan impresif lainnya, Ajax menjadi tim ketiga yang menang di laga tandang di babak 16 besar, perempat final, dan semifinal dalam satu musim Liga Champions. Pemilik catatan ini sebelumnya adalah Bayern Muenchen pada 2012/2013 dan Madrid 2017/2018.

Adapun pelatih Erik ten Hag merasa puas dengan hasil yang dicapai anak asuhnya pada leg pertama. Namun, ia meminta timnya untuk tak cepat berpuas diri dan selalu fokus di setiap pertandingan.

"Kami tampil baik ketika menyerang dan bertahan. Kami bisa bermain sepak bola dengan gaya yang berbeda. Jadi saya merasa puas karena ini hasil yang sangat baik. Tetapi, kami masih setengah jalan," ujar Ten Hag selepas laga dikutip BBC Sports, Rabu (1/5).

Allenatore berusia 49 tahun itu meminta pasukannya untuk tidak cepat puas dan selalu fokus dengan apa yang diinginkan. Terlebih, the Lillywhites memiliki peluang untuk membalikkan keadaan ketika berkunjung ke markas Ajax. "Jika Anda ingin mencapai final, Anda harus meningkatkan kualitas latihan dan permainan setiap hari," jelas dia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement