Selasa 14 May 2019 14:47 WIB

Soal Reshuffle Kabinet, Bamsoet: Belanda Masih Jauh

Bamsoet belum mendengar rencana reshuffle dalam waktu dekat ini.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Muhammad Hafil
Bambang Soesatyo
Foto: Dokpri
Bambang Soesatyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPR Bambang Soesatyo mempersilahkan bila Presiden Joko Widodo bakal melakukan reshuffle kabinet Indonesia Kerja. Menurutnya, hal itu merupakan hak Presiden yang tak bisa diganggu gugat.

Namun pria yang akrab disapa Bamsoet itu merasa belum mendengar reshuffle bakal dilaksanakan dalam waktu dekat ini.

Baca Juga

"Belanda masih jauh, saya belum dengar ada reshuffle. Tapi kalu ada itu kan prerogatif Presiden karena beliau yang menilai apakah Menteri-Menteri sekarang sudah qualified atau diganti? kita mendukung karena itu domain beliau," katanya pada wartawan di DPR, Senin (13/5).

Politikus Golkar itu enggan berkomentar lebih jauh soal urgensi reshuffle kabinet. Namun ia berkomitmen parlemen bakal terus mengkritisi kebijakan pemerintah bila tidak tepat bagi kesejahteraan rakyat.

"Yang merasa perlu atau tidak itu Presiden karena dialah yang mengerjakan tugas-tugas tersebut.  Kami hanya bisa menilai dari hal-hal yang menyimpang dari tugas tersebut," ujarnya.

Sebelumnya, wacana reshufle mengemuka sejak beberapa waktu lalu. Presiden Jokowi ingin kabinetnya bersih dari sangkaan korupsi. Diketahui, sejumlah Menteri dalam kabinet Jokowi mulai dipanggil KPK dengan kapasitas sebagai saksi kasus korupsi. Diantaranya Menag Lukman Hakim Saefuddin dan Mendag Lukita. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement