Sabtu 22 Jun 2019 13:16 WIB

Pemulangan Jenazah Putra Ketua MA tak Ada Kendala

Pemulangan sempat diundur karena alasan teknis administrasi.

Red: Esthi Maharani
M Irfan Hatta, putra ketua MA, Hatta Ali yang meninggal dunia dalam kecelakaan saat touring di Namibia, Afrika Selatan.
Foto: dok. Istimewa
M Irfan Hatta, putra ketua MA, Hatta Ali yang meninggal dunia dalam kecelakaan saat touring di Namibia, Afrika Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mahkamah Agung (MA) menyebutkan proses pemulangan jenazah putra Ketua MA Hatta Ali, Mohamad Irfan Ali, dari Namibia menuju Jakarta tanpa melalui kendala berarti. Sebelumnya, pemulangan sempat diundur karena alasan teknis administrasi.

"Berkat kerja sama Kementerian Luar Negeri dan protokoler luar negeri juga MA, akhirnya ananda Mohamad Irfan bisa sudah bisa sampai di Tanah Air," kata Juru Bicara MA Andi Samsan Nganro di rumah duka di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Sabtu (22/6).

Sebelumnya, jenazah salah satu komisaris Telkomsel itu tiba di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 08.25 WIB diangkut maskapai Singapore Airlines, SQ-952 dari Jonnesburg-Singapura.

Kepala Biro Hukum dan Humas MA Abdullah menambahkan jenazah kemudian langsung dibawa ke rumah duka setelah melalui proses serah terima dari KBRI Windhoek kepada perwakilan keluarga. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di TPU Karet Bivak setelah shalat dzuhur.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement