REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) memeringati hari jadi di tahun kedua, hari ini. Kepala BPKH Anggito Abimanyu menuturkan, tujuan perayaan milad ini untuk mengingatkan kembali apa-apa yang telah dilakukan pihaknya dalam mengelola dana umat selama dua tahun belakangan.
"Baik dari sisi keberhasilan maupun kekurangannya. Sekaligus momen ini akan menjadi tonggak penting dalam memperbaiki kekurangan-kekurangan yang selama ini terjadi," kata Anggito di Hotel Aryaduta Jakarta, Kamis (18/7).
Dia menjelaskan, BPKH terus bekerja keras dalam menjalankan komitmen melayani umat melalui pengelolaan keuangan haji.
"Nyaris tidak ada waktu buat kami untuk berleha-leha segala daya terhadap pikiran kami lankukan agar lembaga ini benar-benar mampu menjalankan tugas dengan baik," katanya.
Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) meluncurkan logo baru pada milad keduanya. Logo yang digunakan BPKH tahun kedua ini merupakan pemenang pertama saimbara desigen logo BPKH.
Meski usia terbilang muda, BPKH disebutnya terus bekerja membangun kepercayaan masyarakat. Sesuai dengan visi BPKH untuk menjadi lembaga keuangan yang terpercaya dalam pengelolaan keuangan haji dan kemaslahatan umat.
"Tanpa kepercayaan masyarakat, tentu kami bukan apa-apa tentunya kami bukan siapa-siapa," katanya.
Dalam rangkaian peringatan milad yang bertema "Dua Tahun BPKB Membangun Kepercayaan" ini juga diiringi penandatanganan nota kesepakatan dengan Muhammadiyah, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) serta Majelis Ulama Indonesia (MUI).