Selasa 06 Aug 2019 11:06 WIB

PPP Minta Seluruh Kader Shalat Gaib untuk Mbah Moen

Mbah Moen wafat saat menjalankan rangkaian ibadah haji di Makkah.

Red: Andri Saubani
Pengasuh Pondok Pesantren Al Anwar, KH Maimoen Zubair memimpin doa saat Halaqah Nasional Alim Ulama di Jakarta, Kamis (13/7) malam.
Foto: Wihdan Hidayat/Republika
Pengasuh Pondok Pesantren Al Anwar, KH Maimoen Zubair memimpin doa saat Halaqah Nasional Alim Ulama di Jakarta, Kamis (13/7) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) meminta seluruh kader partainya melakukan Salat Gaib atas meninggalnya tokoh PPP, Kiai Maimoen Zubair di Makkah, Arab Saudi, Selasa (6/8). Mbah Moen wafat saat menjalankan rangkaian ibadah haji.

"Kabar duka dari Mekkah pagi ini, telah berpulang ke rahmatullah Mbah KH. Maimun Zubair di Mekkah. Insya Allah husnul khotimah, Al Fatihah, Amin," kata Arsul, melaui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Selasa.

Baca Juga

Arsul mengatakan info tersebut diperoleh dari tiga tokoh yang berada di Makkah yakni Gus Rozin, Gus Arwani dan Gus Yasin. "Mohon seluruh jajaran PPP melakukan Salat Gaib untuk beliau," kata Arsul.

Sebelumnya kabar wafatnya Mbah Moen dibenarkan Wasekjen PPP Achmad Baidowi atau yang akrab disapa Awiek, yang kini tengah berada di Mekkah. "Ya benar (Mbah Moen wafat). Kami sangat kehilangan beliau," kata Baidowi atau Awiek, saat dihubungi, Selasa.

Dia mengatakan dua hari lalu sempat mengunjungi Mbah Moen dan kondisinya masih sehat. Awiek mengatakan, dirinya sedang dalam perjalanan menuju Rumah Sakit di Mekkah untuk melihat langsung jenazah Mbah Moen.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement