REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Manajer Derby County Phillip Cocu belum bisa mengonfirmasi kabar Wayne Rooney akan bergabung dengan klub ini sebagai pemain merangkap pelatih. Rooney yang menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa timnas Inggris, masih terikat kontrak dengan klub MLS DC United sampai 2021, tetapi sudah ada pembicaraan pindah ke Derby menjelang kemenangan 2-1 tim ini atas Huddersfield.
"Untuk saat ini saya tidak bisa mengatakan apa pun. Kami sedang bekerja untuk merampungkan tim dan saya tidak bisa bicara apa pun soal nama sebelum semua selesai," kata Cocu kepada Sky Sports, setelah mencatat kemenangan pertama sejak memimpin Derby, Senin (5/8).
Cocu mengatakan Derby punya banyak pemain yang bisa menjadi aset untuk tim. Untuk itu, Cocu menegaskan selalu berusaha memaksimalkan sumber daya yang ada di klub.
Bulan lalu, Rooney mengatakan bahwa masa depannya masih berada di Amerika Serikat. Pernyataan Rooney muncul di tengah kabar keluarganya tidak betah di Negeri Paman Sam dan ingin dia kembali ke Inggris sebelum kontraknya di DC United habis.
Berbicara soal ambisi manajerialnya pada pertandingan MLS All-Star pekan lalu, Rooney berkata, "Melatih adalah hal yang sudah saya pikirkan sejak lama. "Saya sekarang sedang berada pada proses menuju badge (lisensi kepelatihan) saya. Akan memalukan saya jika mengakhiri permainan dan begitu saja meninggalkan sepak bola. Saya punya hasrat untuk masuk manajemen dan semoga kesempatan yang tepat datang," kata dia.
Rumor kembalinya Rooney merebak setelah ada pertemuan antara agen sang pemain dengan perwakilan Derby County. Derby tertarik untuk memberikan penawaran kepada Rooney. Derby mulai membuka peluang untuk memberi kesempatan kepada para mantan pemain Inggris untuk meneruskan karier mereka bersama klub tersebut. Pada musim 2018-19, mereka memperkerjakan Frank Lampard sebagai manajer sampai akhirnya ia hijrah ke Chelsea. Hal yang sama berpeluang terjadi kepada Rooney.