REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Amanat Nasional (PAN) menggelar perayaan ulang tahun yang ke-21 di kolong jembatan jalan tol Pejagalan, Jakarta Utara, Jumat (23/8). Sejumlah elite politikus PAN turut hadir, yakni Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Dewan Kehormatan DPP PAN Amien Rais, dan Sekjen PAN Eddy Seoparno.
Dalam sambutannya, Zulkifli membeberkan tujuan PAN didirikan pada 21 tahun silam. Salah satunya adalah meluruskan cita-cita kemerdekaan bangsa Indonesia. "Tidak boleh ada rakyat Indonesia yang tidak bisa sekolah karena miskin, tidak boleh ada rakyat Indonesia yang tidur beratapkan langit karena miskin tidak boleh ada rakyat Indonesia mati karena ditolak oleh rumah sakit," kata Zulkifli, Jumat (23/8).
Pantauan Republika.co.id, perayaan ulang tahun ini hanya mendirikan panggung berdiameter sekitar 5X4 meter. Acara ini bertajuk Bergerak Serentak Membangun Negeri ini juga diramaikan kader PAN dari tingkat DPP, DPD, hingga DPC PAN di Jakarta.
Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo mengaku partainya sengaja membuat acara di kolong jembatan jalan tol Pejagalan. Eko beralasan PAN DKI Jakarta pada tahun ini ingin mengusung konsep merakyat.
Apalagi, menurutnya, masyarakat Pluit, Jakarta Utara memiliki kontribusi yang cukup besar untuk PAN. "Sengaja kami menggelar acara ulang tahun PAN ke-21 di sini. Tempatnya merakyat, acaranya merakyat, musiknya merakyat, PAN memang merakyat," ungkap Eko.
Dalam kesempatan itu, warga setempat juga turut menikmati perayaan ulang tahun PAN yang menyuguhkan pertunjukan musik religi. Sebelum acara dimulai, penonton dimulai dihibur oleh komedian Sapri, juga pemberian hadiah.
PAN juga memberikan sejumlah donasi kepada para kadernya dari berbagai profesi. Mulai dari sopir amgkot, pemulung, hingga petinju.