Rabu 28 Aug 2019 10:37 WIB

Panglima TNI: Menyelesaikan Masalah Harus dengan Akal Sehat

TNI dan Polri prihati dengan kejadian rasial yang terjadi.

Rep: Ronggo/ Red: Teguh Firmansyah
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto meninjau pasukan Komando Operasi Khusus (Koopssus) TNI saat diresmikan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Selasa (30/7/2019)
Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto meninjau pasukan Komando Operasi Khusus (Koopssus) TNI saat diresmikan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Selasa (30/7/2019)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, mengatakan, menyelesaikan masalah yang terjadi beberapa waktu terakhir terkait Papua harus dilakukan dengan pikiran jernih. Menurutnya, TNI memiliki komitmen, tidak boleh ada kelompok manapun yang melakukan tindakan rasis terhadap pihak lainnya.

"Terkait dengan apa yang sudah terjadi, ini semua harus benar-benar menggunakan akal sehat dan pikiran yang jernih, hati yang bersih serta tenang untuk menyelesaikan masalah ini," ujar Hadi saat melakukan pertemuan dengan para tokoh Papua di Jayapura berdasarkan keterangan persnya, Rabu (28/8).

Baca Juga

Hadi menjelaskan, TNI dan Polri prihatin dengan kejadian rasisme yang telah terjadi. Kedua intitusi tersebut juga menyadari, tugas yang diemban oleh TNI dan Polri adalah menjaga stabilitas keamanan, baik nasional maupun lokal.

"TNI mempunyai komitmen bahwa tidak boleh ada kelompok manapun yang melakukan rasis terhadap kelompok yang lain,” ungkap Hadi.