Selasa 10 Sep 2019 13:11 WIB

Pejetski Indonesia Juarai P1 Aquacross di Amerika

Aqsa Sutan Aswar mampu mengungguli para pejetski dunia yang ikut.

Aqsa Sutan Aswar saat menerima trofi juara P1 Aquacross di Amerika.
Foto: Dok. PP IJBA
Aqsa Sutan Aswar saat menerima trofi juara P1 Aquacross di Amerika.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atlet jetski andalan Indonesia, Aqsa Sutan Aswar kembali menunjukan keperkasaannya dengan menjuarai kejuaraan P1 Aquacross round-4 di Pensacola Beach, Florida, Amerika Serikat (AS) pada 7-8 September 2019. Pujian mengalir karena gelar yang diraih Aqsa ini diraih di kelas tertinggi yang dipertandingkan yakni kelas Pro Endurance 300.

Di kejuaraan internasional ini, Aqsa turun bersama kakaknya, Aero di bawah bendera Tim Jetski Indonesia besutan Pengurus Pusat Indonesia Jetsport Boating Association (PP IJBA). Kejuaraan yang juga diikuti oleh para jawara jetski kelas dunia tersebut berlangsung sebanyak 4 moto dengan sangat ketat dan menegangkan.

Sejak moto pertama hingga ke empat tersebut, Aqsa selalu melesat (hole shoot) pada putaran awal mengungguli pembalap dunia lainnya seperti Chris Macclugage, kakaknya Aero Aswar, Brian Baldwin, dan Eric Francis.

Nama-nama tersebut adalah pejetski top dunia yang kerap menguasai arena P1 Aquacross AS maupun kejuaraan internasional lainnya. Aqsa meraup poin tertinggi mengungguli pembalap lainnya, masing-masing pada moto pertama dan ketiga. Sementara pada moto kedua, Aqsa tertinggal tipis dari Brian dan Chris.

Adapun pada moto keempat atau final, jetski yang digunakan Aqsa mengalami masalah serius ketika saling mengungguli dengan pembalap lainnya, sehingga akhirnya tidak mampu menyelesaikan finish.

Namun, karena poin yang dikumpulkan Aqsa Aswar pada moto satu sampai tiga sebelumnya sudah cukup tinggi dan pembalap lainnya tidak mampu melampauinya, maka Aqsa tetap perkasa menjuarai kejuaraan P1 Aquacross round-4 2019 dengan nilai tertinggi 67.

Adapun dua pembalap dunia lainnya yakni Brian Baldwin dan Chris Macclugage beruturut-turut berada di peringkat kedua dan ketiga dengan poin yang sama yakni masing-masing 65. Aero Aswar sendiri sempat beberapa kali mengalami masalah dengan mesin jetskinya sehingga hanya mampu berada di posisi overall kesenbilan.

Keduanya berharap balapan kali ini akan menjadi modal utama dalam menghadapi kejuaraan dunia World Finals 2019 pada Oktober 2019 nanti yang akan dilangsungkan di Havasu City, Arizona, AS. Atas hal tersebut, Ketua Umum PP IJBA Syaiful 'Fully' Ihsan cukup puas dengan performa Aqsa dan Aero.

Menurut dia, meski Aqsa dan Aero tidak punya waktu yg cukup banyak untuk istirahat setelah penerbangan jauh dari Jakarta, keduanya tetap tampil orima.

"Mereka juga tidak lagi melakukan proses klimatisasi suhu maupun setting jetski setibanya di Amerika atau dengan kata lain ketika mereka datang mereka langsung mengikuti balapan tanpa penyesuaian tetapi mampu memenangkan pertarungan diantara pembalap dunia lainnya," papar Fully dalam keterangan tertulisnya, Selasa (10/9).

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement