Rabu 25 Sep 2019 11:31 WIB

Berkat Hujan, Kualitas Udara Sumbar Membaik

Hujan belum turun merata sehingga partikel polutan masih terdapat di beberapa daerah.

Rep: Antara/ Red: Friska Yolanda
Fatwa mendatangkan hujan (ilustrasi)
Foto: republika
Fatwa mendatangkan hujan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BUKITTINGGI -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pemantau Atmosfer Global (GAW) Bukit Kototabang, Sumatra Barat, mencatat kualitas udara sudah kembali ke level baik berdasarkan konsentrasi partikulat yang terukur di stasiun tersebut. Kepala Stasiun GAW Bukit Kototabang Wan Dayantolisyang dikonfirmasi dari Bukittinggi mengatakan penurunan konsentrasi partikulat berkat hujan yang sudah mengguyur sejumlah daerah di Sumbar pada malam dua hari terakhir.

Rabu (25/9) pagi tercatat konsentrasi partikulat berukuran kecil dari 10 mikron (pm10) di angka 47µgram/m3 atau di level baik. Sementara, indeks kekeruhan atmosfer di bawah satu yang berarti lapisan atmosfer sudah di kondisi baik.

Baca Juga

"Hujan membantu membersihkan udara. Partikulat yang mengambang di atmosfer terbawa turun ke permukaan bumi bersama hujan," katanya.

Ia menerangkan, hujan belum merata turun di wilayah Sumbar. Sehingga, di wilayah yang belum terkena hujan atau hujan masih dalam intensitas ringan partikel polutan masih terdapat di udara terutama di daerah dekat pantai.