REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jumlah massa aksi dari sejumlah elemen yang menolak UU KPK dan RKUHP semakin bertambah di sekitar Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Jakarta. Massa aksi yang membludak pun menutupi jalan tol yang berada di depan Gedung DPR.
Berdasarkan pantauan, massa menutupi jalan tol sejak pukul 16.40 WIB. Hal itu membuat arus lalu lintas yang berada di lokasi menjadi terhambat.
Kericuhan pecah pada pukul 16.50 WIB, yang dimulai ketika mobil kepolisian melintasi jalan tol. Saat itu, massa pun melempari mobil dengan kerikil dan botol.
Massa juga melempari batu ke arah petugas yang berada di Jalan Gatot Subroto. Koordinator aksi yang berada di lokasi sempat menenangkan massa, namun orang-orang di sana seakan tak mendengar instruksi tersebut.
Hingga pukul 16.55 WIB, petugas kepolisian lengkap dengan atribut pengamanan masih berjaga di Jalan Gatot Subroto. Namun, gas air mata belum ditembakkan, karena menuruti permintaan massa.
Video beredar di medsos terkait aksi mahasiswa Senin (30/9)