Sabtu 05 Oct 2019 03:13 WIB

Eximbank Siap Bantu Eksportir Sasar Negara Tujuan

Dengan menyasar pasar nontradisional, perang dagang tak akan berdampak pada ekspor.

Rep: Antara/ Red: Friska Yolanda
Indonesia Eximbank
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Indonesia Eximbank

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank siap membantu eksportir menyasar negara-negara nontradisional. Sehingga, kegiatan ini turut berkontribusi pada kinerja ekspor nasional.

"Sesuai arahan Presiden, penetrasi ekspor tidak hanya ke pasar tradisional seperti China, Jepang, atau Amerika Serikat, tetapi juga pasar non tradisional, yakni Afrika dan Asia Selatan," ujar Direktur Eksekutif LPEI, Sinthya Roesly di Jakarta, Jumat (4/10).

Menurut dia, dengan menyasar negara-negara nontradisional itu, perang dagang yang sedang terjadi antara Amerika Serikat (AS) dan Cina tidak akan terlalu mempengaruhi kinerja ekspor Indonesia. "Tidak tahu kapan akan berujung perang dagang antara Amerika Serikat dan Cina, makanya perang dagang harus dilihat dari sisi yang berbeda," ucapnya.

Ia menambahkan pihaknya juga siap menyediakan pembiayaan bagi transaksi atau proyek yang dikategorikan tidak dapat dibiayai oleh perbankan tetapi mempunyai prospek (non-bankable but feasible) untuk peningkatan ekspor nasional. Selain mendukung para eksportir menyasar pasar nontradisional, Sinthya Roesly menambahkan pihaknya juga akan mengembangkan bisnis jasa konsultasi untuk membantu eksportir memenuhi tujuannya.