REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Bryan Domani mengaku harus latihan keras untuk membentuk otot tubuh demi perannya di film SIN. Dia bahkan mendapatkan pelatihan tinju eksklusif dari Daud Yordan, seorang petinju profesional yang pernah juara dunia dua kali kelas bulu dan kelas ringan IBO.
Menurut Bryan, total proses latihan olah tubuhnya berlangsung selama tiga bulan. Ia menempa fisiknya selama dua bulan.
"Satu bulan latihan tinju dan dua bulan latihan fisik,” ujarnya saat Gala Premiere Sin di Jakarta Selatan, Jumat (5/10) malam.
Tak hanya latihan fisik, Bryan mengaku juga mengatur pola makan, salah satunya dengan memperbanyak konsumsi daging. Usaha untuk mendapatkan hasil maksimal pun pernah membuat Bryan cedera.
"Selama proses latihan pernah cedera di pergelangan tangan,” kata dia.
Soal perannya di SIN, Bryan mengaku tak kesulitan membangun chemistry dengan pemeran utama wanita, Mawar De Jongh. Dia merasa sudah klik dengan Mawar sejak awal proses pembuatan film.
“Setiap orang itu beda-beda ya. Ada yang susah banget bangun chemistry dengan lawan mainnya. Ada juga yang sudah dari awal klik dan syukurnya kalau sama Mawar sudah klik dari awal,” ujarnya.
Bryan mengatakan, mereka tak harus jalan keluar berdua untuk membangun chemistry. Mereka hanya memaksimalkan proses workshop pembuatan film agar lebih dekat satu sama lain.
“Kan itu ketemunya setiap hari dalam satu bulan, tiga sampai enam jam bareng di lokasi,” ujarnya.