REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Mantan atlet bulu tangkis, Liliyana Natsir memberikan saran kepada atlet putri usia remaja. Menurut dia, atlet remaja harus kuat dalam segala aspek. Hal itu adalah syarat untuk bisa menjadi pemain tangguh.
Saran tersebut disampaikan Liliyana saat memantau peserta audisi umum beasiswa bulu tangkis 2019, di GOR Sudirman, Surabaya, Senin (21/10). Para peserta, kata dia, harus mampu mengatasi masalah yang dihadapi kebanyakan atlet putri yaitu mudah menyerah.
"Kalau cewek pasti ada manjanya, cengengnya. Itu yang saya harap adik-adik cewek punya jiwa yang kuat jadi jangan manja," ujar Butet, sapaan akrab Liliyana Natsir.
Butet mengungkapkan, atlet putri biasanya memiliki perasaan mellow lebih besar dibandingkan laki-laki. Berbeda dengan laki-laki yang mempunyai dasar hati lebih kuat.
Untuk itu, Butet menyarankan agar atlet remaja putri kuat hati dan mental. Pasalnya, kekuatan itu dibutuhkan ketika masuk klub dan meninggalkan orang tua.
Kondisi tersebut pernah dialami Butet selama proses menjadi atlet profesional. Ia selalu berusaha menguatkan hati dan mental. Mengenai penilaiannya di audisi umum Surabaya, Butet mengatakan banyak yang bagus.
Namun demikian, Butet sedikit menyayangkan jumlah peserta putri jauh lebih sedikit dibandingkan putra. Beberapa pemain menjadi perhatian khusus dari para pencari bakat yang diketuai Christian Hadinata. "Mudah-mudahan bisa melaju lebih," kata Butet.