REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) tak mengomandoi aksi unjuk rasa pada Senin, (28/10). Aksi tersebut dijalankan bukan atas seruan BEM SI.
Hal itu disampaikan Kordinator Media BEM SI Ghozi Basyir Amirulloh guna menanggapi aksi unjuk rasa hari ini. Ia menyampaikan BEM SI tak mengeluarkan seruan demo pada hari ini.
Sebelumnya, beredar pesan di media sosial untuk menghadiri aksi unjuk rasa berjudul Indonesia Memanggil. Bentuk ajakannya agar galang persatuan gerakan rakyat, bangun kekuatan politik alternatif. Pesan itu menggunakan tagar #reformasidikorupsi.
"Belum ada rilis informasi di medsos kami, berarti tidak ada (seruan demo) . Kita tidak ada keperluan untuk aksi hari ini," katanya pada Republika.co.id, Senin (28/10).
Ia mengutarakan belum ada rencana demo yang akan dilaksakan BEM SI dalam waktu dekat ini. "Sejauh ini BEM SI belum ada aksi. Termasuk dalam waktu dekat ini," ujarnya.
Sementara itu, Ketua BEM UI Manik Marganamahendra juga membenarkan aksi kali ini tak membawa nama BEM SI. Ia menyebut aksi ini digerakan bersama oleh koalisi masyarakat. Manik menjadi salah satu peserta unjuk rasa hari ini.
"Itu aliansi masyarakat dan mahasiswa (yang adakan demo). Ini bareng-bareng Indonesia Memanggil bukan dari BEM SI," ucapnya.