REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Jumlah penerbangan internasional baik yang berangkat, datang dan transit di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar mengalami kenaikan 31,84 persen. "Untuk penerbangan kita di Sulsel itu ada kenaikan baik domestik maupun internasional. Khusus internasional kenaikannya 31,84 persen," ujar Kepala BPS Sulsel Yos Rusdiansyah di Makassar, Senin (2/12).

Untuk penumpang penerbangan internasional yang datang, berangkat dan transit mengalami kenaikan sebesar 31,84 persen dari 25.173 orang pada bulan September 2019 menjadi 33.189 orang pada bulan Oktober 2019. Ia merincikan jumlah penumpang pesawat rute internasional dari luar negeri yang turun di Bandara Internasional Hasanuddin Makassar pada September 2019 sebanyak 16.388 dan pada Oktober 2019 sebanyak 14.636 atau mengalami penurunan sebesar 10,69 persen.

Sementara untuk keberangkatan keluar negeri jumlah penumpang yang tercatat sebanyak 18.232 orang pada Oktober 2019 atau lebih banyak 110 persen. Hal itu jika dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya 8.649 orang penumpang. "Kalau penumpang yang datang ke Sulsel ada penurunan 10,69 persen. Kalau yang berangkat keluar negeri justru peningkatannya lebih dari 100 persen," katanya.

Yos menambahkan jumlah penumpang transit di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar pada Oktober ini juga mengalami peningkatan 136,03 persen atau dari 136 orang menjadi 321 orang. Dia menyebutkan jumlah penumpang atau warga Sulawesi Selatan yang akan bepergian ke luar negeri jumlahnya cukup banyak dan umumnya melakukan perjalanan ibadah dan ziarah ke Arab Saudi.

"Kalau yang berangkat ke luar negeri itu didominasi oleh warga yang akan menunaikan ibadah umroh. Jumlahnya memang selalu besar dan angkanya cukup stabil. Tetapi kalau penerbangan dengan tujuan lainnya itu fluktuatif dan melihat momen-momen tertentu," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika