Kamis 02 Jan 2020 10:21 WIB

Permukaan Air Katulampa Tercatat Normal

Tinggi permukaan air Katulampa sudah turun cukup banyak.

Sejumlah pengendara motor melintas d iatas jembatan saat tinggi muka air sungai Ciliwung naik di Bendung Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/1/2020).
Foto: Antara/Arif Firmansyah
Sejumlah pengendara motor melintas d iatas jembatan saat tinggi muka air sungai Ciliwung naik di Bendung Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/1/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Tinggi permukaan air di Bendung Katulampa Kota Bogor pada Kamis pagi sekitar pukul 09.00 WIB akan memasuki kondisi normal yakni 40 cm. Tinggi permukaan air telah menurun jauh dibandingkan dengan kondisi kemarin pagi yakni mencapai 170 cm atau siaga II.

"Namun, cuaca di Kota Bogor pagi ini masih tampak mendung," kata Petugas Pintu Air Bendung Katulampa Kota Bogor, Andi Sudirman, melalui telepon selulernya, Kamis (2/1).

Baca Juga

Andi Sudirman berharap, tinggi permukaan air di Bendung Katulampa tidak lagi sampai ke level siaga III. Apalagi sampai siaga II.

Menurut Andi, hujan di Kota Bogor tidak begitu mempengaruhi naiknya tinggi permukaan air di Bendung Katulampa. Tapi hujan deras di kawasan Puncak Bogor yang lebih mempengaruhi.

"Semoga di kawasan Puncak pada hari ini tidak turun hujan deras," katanya.

Andi menjelaskan, ada tim dari Pelayanan Sungai Ciliwung yang melakukan pemantauan di Kawasan Puncak Bogor dan akan memberikan laporan dalam kondisi darurat.

Tinggi permukaan air di Bendung Katulampa Kota Bogor pada Rabu (1/1) sekitar 07.30 WIB naik menjadi 170 cm atau siaga II. Penyebabnya adalah hujan yang terus mengguyur wilayah Bogor dan sekitarnya sejak Selasa (31/12) siang.

Menurut Andi Sudirman, Rabu, tinggi permukaan air di Bendung Katulampa naik tinggi, karena hujan turun terus-menerus dan merata. Tinggi permukaan air di Bendung Katulampa, pada Selasa (31/12) sekitar pukul 18.00 WIB adalah 60 cm atau siaga IV. Pada Rabu pagi sekitar pukul 07.30 WIB sudah naik tinggi menjadi 170 cm atau siaga II.

Menurut Andi Sudirman, banjir yang sudah terjadi di beberapa lokasi di Jakarta pada Rabu (1/1) pagi, karena di Jakarta dan sekitarnya juga turun hujan, pada Selasa (31/12) sore hingga tengah malam.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement