Kamis 27 Feb 2020 07:29 WIB

Tujuh Orang Saudi Terinfeksi Virus Corona

Tujuh orang tersebut tersebar di negara Bahrain dan Kuwait.

Rep: Mabruroh/ Red: Agus Yulianto
  Shaikh Salman bin Hamad Al Khalifa
Foto: Sky News
Shaikh Salman bin Hamad Al Khalifa

REPUBLIKA.CO.ID, DAMMAM -- Sebanyak tujuh orang warga negara Arab Saudi terinfeksi virus corona. Tujuh orang tersebut dinyatakan positif corona usai melakukan perjalanan ke Iran.

Arab Saudi telah menyatakan, dengan tegas agar warga negaranya yang terinfeksi untuk tetap dirawat di rumah sakit setempat sampai dinyatakan negatif corona. Tujuh orang tersebut tersebar di negara Bahrain dan Kuwait.

Dilansir dari Arabnews, Kementerian Kesehatan Bahrain menyatakan enam wanita Saudi terinfeksi corona setelah melakukan perjalanan di Iran. Enam orang ini dinyatakan sebagai salah satu dari sembilan kasus baru virus corona yang dikonfirmasi oleh Bahrain. Jumlah total yang terinfeksi di Bahrain sebanyak 26 orang.

Putra Mahkota Bahrain, Pangeran Salman bin Hamad Al-Khalifa, mengatakan, menghentikan kegiatan belajar mengajar  di semua universitas maupun sekolah-sekolah selama dua minggu. Hal ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan untuk memastikan keamanan seluruh siswa dan membatasi penyebaran virus corona.

Kendati demikian, pasar dan tempat-tempat umum di Bahrain tetap beroperasi seperti biasanya di tengah kasus virus corona mulai menyebar di negara Bahrain.

Kementerian Kesehatan Bahrain, mengatakan, para penumpang yang datang dari negara-negara yang terkena virus harus diskrining pada saat kedatangan.

Kementerian Kesehatan Saudi juga mengkonfirmasi pihaknya sedang berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Saudi di Bahrain untuk menangani enam perempuan Saudi yang terinfeksi tersebut. Untuk memastikan penanganan medis yang diterima warga negaranya adalah yang direkomendasikan dan disetujui oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Kedutaan Besar Saudi di Bahrain meminta warganya melakukan semua tindakan pencegahan yang diperlukan untuk mengurangi kemungkinan infeksi saat berada di negara tersebut. Serta siapa pun yang mengalami suhu tinggi, batuk, atau kesulitan bernafas harus tetap tinggal di tempat tinggal mereka di ruang terpisah, dan menelepon 444 untuk mendapatkan bantuan dan saran medis.

Sedangkan di negara Kuwait, juga terdapat 26 orang terinfeksi corona. Kasus pertama datang dari seorang warga negara Saudi yang pertama kali tertular virus tersebut.

Laki-laki asal Saudi tersebut datang ke negaranya setelah melakukan perjalanan dari Iran. Selain WN Saudi, dua warga asli Kuwait juga terinfeksi dan kini tengah dalam perawatan dan pengasingan selama 14 hari.

 

https://www.arabnews.com/node/1633661/saudi-arabia

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement