Jumat 20 Mar 2020 13:04 WIB

Narkoba Vanessa Angel Berasal dari Penasihat Hukumnya

Polisi kirim sampel rambut Vanessa ke BNN di Lido.

Vanessa Angel kembali terlilit kasus setelah ditemukan dalam penguasaan narkoba.
Foto: Antara/Moch Asim
Vanessa Angel kembali terlilit kasus setelah ditemukan dalam penguasaan narkoba.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru membeberkan asal selebritas Vanessa Angel mendapatkan narkoba sebanyak 20 butir Xanax. Ia memperoleh narkoba itu dari penasihat hukumnya.

"Si VA itu, menurut pengakuannya dalam pemeriksaan, dia mendapatkan obat-obatan tersebut dari mantan penasihat hukumnya, yang mendampingi dia ketika kasus di Jawa Timur," ujar Audie di Jakarta, Jumat (20/3).

Baca Juga

Audie menjelaskan, meski memiliki narkoba tersebut, Vanessa tidak terbukti menggunakannya. Pasalnya, tidak ada kandungan benzodiazepin dalam urinnya.

Sementara itu, suaminya, Bibi alias FA, terbukti menggunakan narkoba tersebut dengan ditemukannya kandungan benzodiazepin dalam urinenya. Namun, polisi tidak menahan Bibi sebab tidak termasuk sebagai pemilik ataupun yang menguasai Xanax tersebut.

Polisi akan menelusuri keterkaitan barang bukti tersebut dengan mengirimkan sampel rambut Vanessa dan Bibi ke Laboratorium Badan Narkotika Nasional di Lido, Jawa Barat. Audie mengatakan, pihaknya akan mencari keterkaitan asal-usul barang bukti 20 bukti Xanax tersebut hingga di tangan Vanessa dan dikonsumsi Bibi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement