REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Setelah seorang dinyatakan positif mengidap virus Corona (Covid-19), Dinas Kesehatan (Diskes) Lampung merilis jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di berbagai rumah sakit di Lampung yang bertambah menjadi delapan orang hingga Ahad (22/3).

Data yang diperoleh dari Diskes Lampung, Ahad (22/3), jumlah terpapar covid-19 di rumah sakit wilayah Lampung, 1 pasien positif, 2 orang negatif (masih dirawat), 8 PDP, dan 4.822 Orang Dalam Pemantauan (ODP) diantaranya 2.999 sehat dan sisa 1.823 ODP.

Menurut Kepala Diskes Lampung dr Reihana, dari keseluruhan dua orang yang telah diketahui hasil swap-nya negatif, namun masih dirawat di rumah sakit. “Dua balita dinyatakan negatif, tapi masih dirawat,” katanya.

Dari delapan orang yang masuk dalam PDP, sebanyak enam orang berada di RSUD Abdul Moeloek Bandar Lampung, seorang masih dirawat di RSUD Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung, dan seorang berada di RSUD Pringsewu.

Ia mengatakan pasien yang mendapatkan perawatan dalam ruang isolasi telah diambil swap tenggorokannya untuk dikirimkan ke Balitbangkes Kemenkes di Jakarat. Hasilnya pemerintah pusat yang akan mengumumkannya.

Menurut dia, PDP yang bertambah tersebut, tidak berkaitan dengan pasien pertama yang positif Covid-19. Sedangkan yang di-tracing petugas orang kontak dengan pasien no.01 dinyatakan sehata.

Sedangkan dua balita yang hasilnya sudah diketahui negatif, masih dirawat di RSUD Abdul Moeloek, untuk menunggu hasil swap yang kedua kalinya, sehingga benar-benar dapat dipastikan sehat atau negatif.

Sedangkan seorang pasien nomor 02 dinyatakan negatif setelah dua kali hasil tes swapnya dan telah pulang, setelah dirawat di RSUD Ahmad Yani Kota Metro, beberapa waktu lalu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika