Rabu 25 Mar 2020 15:11 WIB

Bangladesh Berlakukan Lockdown Nasional Cegah Covid-19

Bangladesh melarang operasional semua angkutan umum selama lockdown.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Tentara penjaga perbatasan Bangladesh
Foto: Ponir Husain/Reuters
Tentara penjaga perbatasan Bangladesh

REPUBLIKA.CO.ID, DHAKA -- Bangladesh menerapkan karantina wilayah atau lockdown secara nasional pada Selasa (24/3). Hal itu dilakukan guna menekan penyebaran virus corona tipe baru Covid-19.

Bangladesh memberlakukan larangan perjalanan penumpang melalui air, kereta api, dan rute udara domestik pada Selasa. Sementara semua angkutan umum di darat ditangguhkan mulai Kamis (26/3).

Baca Juga

"Diputuskan untuk mengunci semua angkutan umum di seluruh negeri dari 26 Maret hingga 4 April. Truk, van, dan kendaraan yang membawa obat-obatan, bahan bakar, dan barang-barang yang tak tahan lama, akan tetap berada di luar jangkauan penguncian," kata Menteri Transportasi Bangladesh Obaidul Quader, dikutip laman Anadolu Agency.

Dia memperingatkan masyarakat tidak bepergian dengan truk atau kendaraan sarat barang. Sebelum pengumuman lockdown nasional, banyak kalangan pekerja berpenghasilan rendah meninggalkan ibu kota Dhaka. Ratusan di antara mereka menumpang di atap bus dan truk barang.

Guna memastikan rantai pasokan dan harga pasar yang berkelanjutan, pada Selasa lalu Pemerintah Bangladesh membatalkan semua cuti liburan untuk pejabat yang berdinas di Kementerian Perdagangan. Pembatalan berlaku bagi mereka yang bertanggung jawab untuk memantau pasar lokal.

Hingga berita ini ditulis, Bangladesh telah melaporkan setidaknya 39 kasus Covid-19 dengan empat korban jiwa. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement