REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan adanya penambahan delapan pasien positif Corona (Covid-19) baru di Jatim. Saat ini, total pasien positif Corona di wilayah tersebut menjadi 59 orang.
Delapan pasien baru yang positif Covid-19 tersebut rinciannya dua di Surabaya, tiga di Sidoarjo, dua di Kabupaten Kediri, dan satu di Gresik.
"Dengan demikian kalau kita melihat peta, Kabupaten Kediri sudah menjadi merah, Gresik juga sudah menjadi merah," ujar Khofifah saat menggelar konferensi pers di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (26/3).
Khofifah melanjutkan, dari 59 pasien positif Covid-19, tiga di antaranya meninggal. Rinciannya, satu di Surabaya, satu di Sidoarjo, dan satu di Malang. Sementara itu, pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh menjadi tujuh orang. Empat dari RSUD dr. Soetomo, dua dari RS Universitas Airlangga, dan satu dari RSUD Syaiful Anwar, Malang.
"Per hari ini yang sudah dinyatakan konversi negatif atau sudah sembuh ada tujuh orang. Empat dari RSUD dr. Soetomo, dua dari RSUA, dan satu dari RSUD Syaiful Anwar Malang," ujar Khofifah.
Sementara itu, jumlah pasien yang terkonfirmasi masuk pada kategori pasien dalam pengawasan (PDP) di Jawa Timur ada 221 orang. Jumlah itu meningkat dari sebelumnya hanya 190 orang. Pun jumlah orang dalam pemantauan naik dari 2.542 orang menjadi 3.055 orang.
Khofifah menyampaikan terima kasih kepada seluruh tim medis dan paramedis dan seluruh relawan, yang telah memberikan layanan terbaiknya bagi pasien Covid-19.
Menurutnya, berbagai ikhtiar yang dilakukan, harus disebarluaskan kepada masyarakat supaya sama-sama melakukan berbagai upaya pencegahan penularan Covid-19.