REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus melakukan rapid test di lima wilayah kota administrasi dan satu Kabupaten Kepulauan Seribu. Berdasarkan hasil rapid test terhadap 17.534 orang, sebanyak 282 orang ditemukan positif virus corona (Covid-19).
Ketua II Gugus Tugas Covid-19 DKI Jakarta, Catur Laswanto mengatakan Pemprov DKI Jakarta sudah melaksanakan rapid test di seluruh lima wilayah kota dan satu kabupaten administrasi Kepulauan Seribu. "Adapun jumlah tes yang sudah dilakukan sampai hari ini mencapai 17.534 orang dan dari jumlah itu ditemukan 282 dinyatakan positif," ujar Catur, Selasa (31/3).
Catur mengatakan tentu sebagaimana protokol kesehatan yang berlaku, terhadap 282 orang yang dinyatakan positif akan ditindaklanjuti dengan tes swap dan PCR untuk memastikan hasil positifnya. "Sehingga dengan demikian hasilnya sesuai dengan apa yang diatur di dalam protokol kesehatan," katanya.
Sementara itu, Catur memaparkan perkembangan terbaru Covid-19 di Jakarta per Selasa (31/3), dimana sampai hari ini tercatat 741 orang kasus positif di Jakarta. Sebanyak 451 masih dalam perawatan sedangkan yang menjalani self isolation adalah 157 orang. Kemudian dari 741 orang tersebut, 49 pasien sudah dinyatakan sembuh, dan 84 orang meninggal dunia. Sedangkan yang menunggu hasil masih sebanyak 642 orang.
"Sementara itu untuk tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19, sebanyak 81 orang yang tersebar di 30 Rumah Sakit," jelas Catur.
Adapun untuk update orang dalam pemantauan (ODP) sampai hari ini tercatat 2.302 orang, dimana 499 orang masuk kategori masih dalam pemantauan. Kemudian 1803 sudah selesai dipantau. Sedangkan pasien dalam pengawasan pada posisi sekarang berjumlah 1.086 orang 747 masih dirawat dan 339 sudah pulang atau selesai menjalani perawatan.