REPUBLIKA.CO.ID, LE MANS -- MotoGP Prancis di Le Mans resmi ditunda. Ini membuat musim 2020 tidak akan dimulai sampai paling tidak 31 Mei mendatang. Padahal, MotoGP di Le Mans merupakan salah satu event yang paling ditunggu, dengan fan dari seluruh Eropa yang hadir bisa mencapai 206.323 di akhir pekan. 

Sebelumnya, MotoGP di Jerez, Spanyol sudah ditunda dan belum ada jadwal baru kapan dimulai lagi. 

Sementara itu, promotor event di Le Mas, Claude Michy, berjanji MotoGP Prancis akan digelar lagi pada 12-14 Juni. ''FIM, IRTA dan Dorna Sports dengan menyesal mengumumkan penundaan SHARK Helmet Grand Prix de France, yang seharusnya digelar di Bugatti Circuit pada 15-17 Mei,'' jelas MotoGP dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Crash, Jumat (3/4).

Penundaan itu merupakan dampak dari kian parahnya kondisi kesehatan di Prancis dan hampir seluruh Eropa, akibat pandemi virus corona. Situasi yang belum menunjukan tanda-tanda perbaikan ini membuat MotoGP belum berani merilis tanggal pasti dari GP Prancis dan juga GP sebelumnya Gran Premio Red Bull de Espana, Spanyol.

Namun MotoGP berjanji akan secepat mungkin memberikan kalender revisi. Meski demikian, MotoGP di Mugello pada 31 Mei mendatang masih belum dibatalkan, walaupun Italia jadi wilayah paling terdampak bukan hanya di Eropa, melainkan dunia. 

MotoGP Italia itu rencananya akan dijadikan sebagai seri pembuka, meski diyakini seri di Mugello ini juga akan ditunda mengingat situasi sekarang yang belum kondusif.

Ikuti Whatsapp Channel Republika