Jumat 01 May 2020 13:51 WIB

Hari Buruh: Menaker Ajak Siloam 1.000 Rapid Test Buruh

Selamat Hari Buruh khususnya bagi pekerja di garis depan bidang kesehatan.

Kemnaker mengajak RS Siloam untuk menggelar 1.000 rapid test bagi para pekerja dan buruh di Gedung Serba Guna Kemenaker, Jakarta Selatan (1/5).
Foto: RS Siloam
Kemnaker mengajak RS Siloam untuk menggelar 1.000 rapid test bagi para pekerja dan buruh di Gedung Serba Guna Kemenaker, Jakarta Selatan (1/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Tenaga Kerja menggandeng  RS Siloam untuk melakukan 1.000 rapid test bagi buruh bertepatan dengan Hari Buruh Internasional yang diperingati setiap 1 Mei. Rapid test untuk para buruh dilakukan dalam empat gelombang di Gedung Serba Guna, Kementerian Ketenagakerjaan.

Nota kerja sama (MOU) antara Kemnaker dan RS Siloam di tandatangani oleh Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziyah dan Wakil Direktur Utama RS Siloam, Caroline Riady, disaksikan jajaran Kemnaker dan Siloam. Di Hari Buruh ini Kemenaker juga menjalin kerja sama dengan pimpinan serikat pekerja atau serikat buruh dalam mengedepankan kegiatan-kegiatan yang bersifat konstruktif.

Menteri Ida menghormati gerakan atau aksi kolektif pekerja dan buruh di seluruh dunia, terutama di Indonesia dalam membangun negara dan ekonomi nasional. Buruh dinilai sebagai fondasi dasar bagi dinamika masyarakat yang membawa prestasi sosial dan ekonomi nasional.

Kontribusi buruh terhadap kekuatan dan kemakmuran bangsa Indonesia harus dihormati dan apresiasi. “Kami atas nama pemerintah mengucapkan selamat memperingati Hari Buruh Internasional (Mayday). Semoga dapat memperkuat kebersamaan, persaudaraan, jiwa kebangsaan, alat pemersatu bangsa, dan meningkatkan ketahanan sosial”.

“Saya juga apresiasi kerja sama dengan Siloam dalam memberikan rapid test kepada para pekerja dan buruh,” ujar Menteri Ida menambahkan.

photo
Wakil Direktur Utama RS Siloam Caroline Riady (kiri) dan Direktur Kelembagaan dan Kerjasama Hubungan Industrial Kemnaker Aswansyah menandatangani MoU kerja sama disaksikan Pendiri Yayasan Pelita Harapan James Riady dan Menaker Ida Fauziyah. - (RS Siloam)

Pandemi Covid-19 memberikan dampak pula terhadap kalangan buruh. Jumlah pekerja atau buruh yang dirumahkan atau mengalami PHK meningkat akibat kesulitan ekonomi yang dirasakan perusahaan. Kerja sama ini dalam upaya menekan penyebaran Covid-19. Rapid test dilakukan dengan mematuhi ketentuan dan protokol pencegahan Covid-19.

Wakil Direktur Utama RS Siloam, Caroline Riady, turut mengucapkan selamat Hari Buruh, khususnya bagi pekerja dan buruh esensial yang berada di garis depan bidang kesehatan. "Mereka telah melayani dengan keberanian di situasi pandemi Covid-19. Kami senang bisa berpartisipasi dan ikut meringankan beban para pekerja dan buruh dengan menyatakan kepedulian kami,” ujarnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement