Ahad 03 May 2020 17:43 WIB

BMKG: Gempa Selat Sunda tak Berpotensi Tsunami

Belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa pukul 14.06 WIB.

Red: Ratna Puspita
Ilustrasi Gempa
Foto: Pixabay
Ilustrasi Gempa

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Gempa bumi terjadi pada Ahad (3/5) pukul 14.06.46 WIB di wilayah perairan Selat Sunda dan dirasakan sejumlah warga di beberapa daerah di Provinsi Lampung. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menegaskan gempa bumi tektonik itu tidak berpotensi menimbulkan ancaman tsunami.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono ST Dipl Seis MSc, dalam rilis diterima di Bandarlampung, Ahad petang menjelaskan hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter awal dengan magnitudo 5,3. Selanjutnya, dimutakhirkan menjadi magnitudo 5,0. 

Baca Juga

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 6.37 derajat Lintang Selatan (LS) dan 104.63 derajat Bujur Timur (BT). Tepatnya, berlokasi di laut pada jarak 99 km arah selatan Kota Agung, Kabupaten Tanggamus, Lampung pada kedalaman 62 km.

Dia menjelaskan jenis dan mekanisme gempa bumi dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya. Yakni, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah Lempeng Eurasia.