REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pandemik Covid-19 mungkin telah melumpuhkan industri film di berbagai negara. Namun bagi Andrei Konchalovsky, salah satu sutradara film dan teater paling populer di Rusia, pandemik tetap membuat dirinya produktif seperti biasa.
Belakangan ini, sutradara film klasik "Uncle Vanya" itu tengah memproduksi film dokumenter bertajuk “Karantina Rusian Style”. Film yang bercerita tentang rutinitas masyarakat Rusia saat karantina.
"Kita semua berakhir di pulau terpencil dan itu hal yang paling menarik," kata pria berusia 82 tahun itu.
Dalam proyek ini ia melibatkan masyarakat di Rusia. Melalui akun media sosialnya, ia meminta warganet merekam rutinitas harian, merekam tempat favorit selama di rumah atau bahkan aktivitas kerja dan belajar secara daring selama karantina.
“Gunakan ponsel cerdas Anda, rekam kegiatan favorit selama di rumah atau apapun rutinitas harian Anda. Dan kami akan membuat film!” kata Konchalovsky, dilansir Malay Mail, Senin (4/5).
Setiap pekan, Konchalocksy yang diikuti oleh lebih dari 400 ribu orang di Facebook juga rutin membuka sesi tanya-jawab secara daring bersama pengikutnya. Melalui sesi itu, ia ingin warganet berbagi tentang ketakutan atau perasaan lain yang timbul selama karantina.
Menurut Konchalovsky, hingga saat ini dirinya telah menerima ribuan klip video dan foto untuk dipilih dan dirangkai menjadi dokumenter.
Konchalovsky bukan satu-satunya sutradara yang menemukan inspirasi baru selama lockdown. Sutradara dan produser yang juga berasal dari Rusia, Timur Bekmambetov, juga ingin menghasilkan film tentang lockdown dalam genre baru.
Seperti Konchalovsky, ia melibatkan masyarakat Rusia untuk menyumbangkan video pendek dan naskah untuk proyek film bertajuk "Tales From The Quarantine".
"Hari ini kita hidup lebih menegangkan daripada film di layar bioskop. Saat ini kita jatuh cinta, marah, kita menemukan dan kehilangan pekerjaan, kita juga akan memahami siapa diri kita," kata Bekmambetov.
Kementerian Budaya Rusia memperkirakan, pandemi Covid-19 telah memukul industri film di Rusia. Setidaknya mereka akan kehilangan hampir 60 persen pendapatan tahun ini. Namun menurut catatan kementerian, layanan film streaming diuntungkan karena pandemi.