jatimnow.com - Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Mojokerto dr Langit Kresna Janitra terkonfirmasi positif Virus Corona (Covid-19). dr Langit juga sebagai Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto.
dr Langit mengaku mengikuti Pelatihan Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya beberapa waktu lalu. Setelah mengetahui jika pelatihan itu menjadi klaster penyebaran Virus Corona, ia melakukan rapid test dan melakukan karantina mandiri selama 14 hari.
"Hasil rapid test saya nonreaktif saat itu. Setelah karantina mandiri selama 14 hari saya kembali bertugas," ungkap dr Langit ketika dihubungi, Rabu (6/5/2020).
dr Langit mengaku menjalani dua kali rapid test dan hasilnya nonreaktif. Setelah itu ia menjalani tes swab pertama pada Sabtu (25/4/2020) setelah Kadinkes Kabupaten Mojokerto dr Sujatmiko dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 pada Jumat (24/5/2020).
"Saya tes swab untuk kewaspadaan kami terhadap Virus Corona dan hasilnya baru keluar hari ini, saya positif Corona," jelas dr Langit.
Setelah menjalani tes swab pertama, dr Langit mengaku menjalani karantina mandiri dan hingga hari ini dokter asal Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto itu masih melakukan isolasi mandiri.
"Saya tergolong orang tanpa gejala (OTG) karena sejak pulang dari TKHI tidak mengalami gejala klinis apapun. Kondisi saya sehat," ungkapnya.
dr Langit menjadi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 nomor 02 di Kota Mojokerto, karena dia tercatat sebagai warga Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.
Sedangkan pasien positif Corona nomor 01 adalah seorang pria berusia 32 tahun yang berprofesi sebagai dokter asal Kecamatan Kranggan yang berdinas di salah satu rumah sakit di Surabaya. Dokter ini setiap hari pulang pulang pergi Kota Mojokerto-Surabaya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika