VIVA – Adik dari Via Vallen dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau COVID-19. Informasi tersebut diungggah langsung oleh Via ke Instagram pribadinya pada Minggu, 24 Mei 2020.
Pelantun single Sayang itu mengunggah foto yang memperlihatkan kondisi paru-paru sang adik. Melalui caption yang ditulisnya, Via menjelaskan kronologi sang adik dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau COVID-19.
“Ini hasil foto paru2 adekku yg pneumonia Berawal dr apin yg kepalanya kebentur lantai terus mimisan jd aku bawa ke lab. Aku jg ngajak semua keluarga yg belum pernah check up buat di check semua,” tulis Via Valen dikutip pada Senin, 25 Mei 2020.
“Nah hasil paru salah satu adekku ada #pneumonia ,orang tua kuatir krn takut corona ( fyi aktifitas adekku hampir setiap hari ke surabaya anter jemput pacarnya kerja di Mall ). Akhirnya aku tanya ke beberapa spesialis paru dan semuanya bilang gpp ( itu gara2 rokok bla bla bla ),” tulis Via menambahkan.
Via mengatakan bahwa adiknya tersebut pernah mengalami sesak napas, jauh sebelum adanya corona. Untuk lebih memastikan kembali, akhirnya Via mengajak adiknya itu untuk menjalani rapid test. Hasil rapid test menunjukan bahwa adiknya itu negatif virus corona.
“Jadi untuk memastikan semuanya beneran baik2 ajaa, aku bawa dia rapid ke rs rujukan #covid19 dan hasilnya NON REAKTIVE,” tulis Via.
Karena ingin lebih memastikan kembali kondisi kesehatan adiknya itu, Via kemudian mengajak adiknya tersebut untuk menjalani swab test. Via bahkan sempat menjanjikan akan memberi uang kepada adik tersebut. Ternyata setelah menunggu 10 hari, hasil swab test menyatakan bahwa adik Via Vallen positif terinfeksi virus corona.
“Krn aku pengen memastikan 100 persen dia baik2 aja, ya aku maksa aja dia swab dgn ngejanjiin klo hasilnya negatif aku kasih uang jajan krn sebenenya dia ga mau di swab. Akhirnya dia mau... Setelah menunggu 10 harii, ternyata hasilnya POSITIF,” tulis Via lagi.
Karena adiknya sering keluar masuk rumah, penyanyi kelahiran Surabaya itu menjelaskan bahwa ada yang melapor ke petugas puskesmas hingga akhirnya rumah Via Vallen didatangi satpol PP dan mobil polisi. Saat ini, Via mengatakan bahwa adiknya itu sudah dua minggu lebih menjalani isolasi mandiri di rumah.
“Krn adekku msh bolak balik rumah lama ke baruu, akhirnya ada yg lapor ke puskesmas dan akhirnya jadi rame nyamperin ke rumah, ada mobil puskesmas, satpol pp dan mobil polisinya jg. Akhirnya aku keluar buat ngadepin mereka dan memastikan kalo adekku ga akan keluar2 rumah lagi,” tulis Via.
Berkaca dari pengalaman pribadinya itu, Via berpikir bahwa jumlah orang yang terpapar virus corona lebih besar dari jumlah data yang ada.
“Brarti sebenernya jumlah orang terpapar coronanya lebih besar dr jumlah yg di data yaa, karena kebanyakan ketika TCM dan rapid yg hasilnya non reactive sudah dirasa cukup, padahal jika di swab bisa saja hasilnya POSITIF," tulis Via Vallen kemudian.
Ikuti Whatsapp Channel Republika