REPUBLIKA.CO.ID,INDRAMAYU -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu mulai menggelar pemeriksaan swab massal terhadap warga di titik-titik keramaian. Hal itu dilakukan untuk mengetahui sebaran kasus guna menekan laju kurva angka Covid-19 di daerah tersebut.
‘’Kami targetkan pemeriksaan swab massal terhadap 1.000 warga di seluruh Kabupaten Indramayu,’’ ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, Senin (1/6).
Deden mengatakan, pemeriksaan swab massal itu dilaksanakan di titik-titik keramaian di mana banyak kerumunan orang. Seperti misalnya, pasar tradisional maupun toko serba ada (toserba) modern.
Pemeriksaan swab massal pertama dilakukan oleh Gugus Tugas telah dilaksanakan di Pasar Baru Indramayu, Sabtu (30/5) sekitar pukul 06.00 WIB. Pemeriksaan swab itu dilaksanakan secara mendadak dan menyasar pedagang, pembeli maupun warga yang melintas di lokasi tersebut. ‘’Tes swab massal itu dilakukan secara random terhadap sekitar 130 orang di Pasar Baru,’’ terang Deden.
Kegiatan serupa juga dilakukan secara mendadak di Sport Center Kabupaten Indramayu, Sabtu (30/5) malam. Lokasi tersebut biasa digunakan warga terutama anak-anak muda untuk menghabiskan malam minggu.
Selain pasar dan Sport Center, tes swab juga akan dilakukan di tempat-tempat umum lainnya dengan waktu dan tempat yang masih dirahasiakan. Langkah itu merupakan terobosan untuk memetakan dan mengantisipasi persebaran Covid-19 di Kabupaten Indramayu.
Sementara itu, salah seorang warga yang mengikuti pemeriksaan swab massal di Pasar Baru Indramayu, Abdul (40), mengaku kaget saat tiba-tiba dimiinta untuk mengikuti tes tersebut. Dia juga merasa takut dengan hasil tes yang akan diterimanya.
‘’Deg-degan, takut kena Covid-19. Tapi lega juga sudah ikut tes, tinggal tunggu hasilnya,’’ tandas Abdul.